Indeks dolar AS melemah, mata uang di kawasan dibuka menguat pada Kamis (24/12)

Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mayoritas pergerakan mata uang di Asia dibuka menguat pada perdagangan hari ini (24/12). Hal ini sejalan dengan indeks dolar Amerika Serikat (AS) yang kembali melemah 0,22% ke 90,21.

Hingga pukul 09.00 WIB, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di kawasan setelah naik 0,26%. Disusul, ringgit Malaysia yang menguat 0,11% terhadap the greenback.

Berikutnya ada yuan China dan dolar Taiwan yang terapresiasi, masing-masing 0,08% dan 0,06%. Kemudian ada peso Filipina serta dolar Singapura yang sama-sama terkerek 0,04% pada perdagangan pagi ini.

Baca Juga: Bursa Asia perkasa di topang prospek perbaikan ekonomi dan pembicaraan Brexit

Selanjutnya, dolar Hong Kong yang terlihat menguat tipis 0,005% terhadap dolar AS.

Sementara itu, baht Thailand menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di Asia setelah turun 0,10%. Sedangkan yen Jepang masih bergerak stabil seperti hari sebelumnya. 

Selanjutnya: Harga emas spot bergerak tipis ke US$ 1.872,60 per ons troi pagi ini (24/12)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News