kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Incar Pertumbuhan Mid to High Single Digit, Cek Rekomendasi XL Axiata (EXCL)


Rabu, 08 Maret 2023 / 20:08 WIB
Incar Pertumbuhan Mid to High Single Digit, Cek Rekomendasi XL Axiata (EXCL)
ILUSTRASI. XL Axiata (EXCL) berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 29,14 triliun sepanjang 2022, naik 8,92% dari tahun sebelumnya.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten operator telekomunikasi PT XL Axiata Tbk (EXCL) mengincar pertumbuhan pendapatan mid to high single digit atau minimal sama dengan pertumbuhan industri yang di kisaran 6%-8%.

Untuk gambaran, EXCL berhasil mencatatkan pendapatan sebesar Rp 29,14 triliun sepanjang 2022. Capaian itu tumbuh 8,92% secara tahunan atawa year on year (yoy) dari Rp 26,75 triliun.

Laba bersih EXCL turun 13,85% secara tahunan menjadi Rp 1,1 triliun pada akhir 2022. Di akhir 2021, laba bersih EXCL mencapai Rp 1,28 triliun. 

Baca Juga: Bukan Karena Kinerja Jeblok, Ini Alasan Budi Pramantika Mundur dari XL Axiata (EXCL)

Senior Research Analyst Mirae Asset Sekuritas Robertus Yanuar Hardy mencermati tahun ini EXCL masih punya peluang untuk mencetak pertumbuhan pendapatan dan laba bersih. "Dengan katalis utama yaitu peningkatan profitabilitas dan rencana kenaikan harga paket data," kata Robertus kepada Kontan belum lama ini. 

Dia menilai EXCL berpotensi mendapatkan asing segar dari kemungkinan lonjakan konsumsi data menjelang perhelatan akbar Pemilu 2024. Untuk itu, peningkatan kapasitas sangat diperlukan.

Baca Juga: XL Axiata (EXCL) Fokus Ekspansi Jaringan di Luar Jawa

Analis Henan Putihrai Sekuritas Steven Gunawan memproyeksikan EBITDA XL Axiata pada 2023 bisa mencapai Rp 17,1 triliun atau tumbuh 19,5%. Pendapatan EXCL diperkirakan naik 17,9% menjadi Rp 33,5 triliun.

"Kami mempertahankan beli pada EXCL dengan target harga di Rp 3.000 per saham, yang mengimplikasikan EV/EBITDA pada 2023 dan 2023 masing-masing 2,3 kali dan 2,2 kali," tulis dia dalam riset tanggal 22 Februari 2023. 

Steven menyebut valuasi itu masih lebih murah dibandingkan ISAT dan TLKM. Sementara, Mirae Asset Sekuritas merekomendasikan trading buy pada saham EXCL dengan target harga Rp 2.600 per saham. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×