Reporter: Irene Sugiharti | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peluang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melemah hari ini masih terbuka. Sentimen yang mempengaruhi pasar cenderung berdampak negatif pada indeks.
Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee menuturkan, pelemahan nilai tukar rupiah akan mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini. Kurs spot rupiah saat ini kembali mendekati Rp 14.200, setelah ditutup di Rp 14.185 per dolar AS akhir pekan lalu.
Baca Juga: Simak daftar sentimen yang akan diawasi pelaku pasar sepekan ini
Selain itu, keputusan Donald Trump kembali mengenakan tarif impor pada barang asal China yang diumumkan melalui cuitan di Twitter menambah sentimen negatif. Rilis data pertumbuhan ekonomi dalam negeri juga akan mempengaruhi arah indeks pada perdagangan hari ini.
Namun, analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji menilai, bila menilik indikator teknikal, IHSG memiliki peluang rebound. MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara, terlihat stochastic dan RSI berada di area netral. "IHSG berpeluang menuju ke area resistance," terang dia, Jumat (2/8).
Baca Juga: Perang dagang AS-China masih panas, bagaimana nasib IHSG pekan depan?
Hans memperkirakan, IHSG akan konsolidasi melemah dengan support di 6.283–6.317 dan resistance di kisaran 6.353–6.404. Ia merekomendasikan saham ASII, TBIG, UNTR dan ERAA.
Sedangkan menurut proyeksi Nafan, hari ini, IHSG masih akan melemah dengan support di kisaran 6.301,01–6.320,60. Sementara resistance ada di kisaran 6.356,44–6.372,69.
Jumat (2/8), IHSG melemah 0,65% jadi 6.340,18. Sementara, asing mencatatkan net sell Rp 579,41 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News