Reporter: Rashif Usman | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik tipis 1,22 poin atau 0,02% ke 7.164 di akhir perdagangan Jumat (3/1). Dalam sepekan, IHSG menguat 2,59%.
VP Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas Indonesia Oktavianus Audi memperkirakan IHSG pada Senin (6/1) bergerak mixed cenderung menguat dalam rentang level support 7.103 dan resistance 7.265 dengan indikator MACD terjadi golden cross, meski RSI cenderung melandai.
Audi melihat sentimen IHSG dipengaruhi fluktuasi harga komoditas energi, khususnya minyak mentah pasca pernyataan Presiden Xi Jinping yang mendorong pertumbuhan impor minyak dan optimisme prospek ekonomi China.
"Selain itu, pasar juga tengah menantikan rilis data tenaga kerja Amerika Serikat. Jika mengalami kontraksi pertumbuhan maka cenderung meningkatkan potensi sikap The Fed lebih dovish," kata Audi kepada Kontan, Jumat (3/1).
Baca Juga: IHSG Diproyeksi Bergerak Sideways pada Senin (6/1), Simak Rekomendasi Sahamnya
Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksana memprediksi IHSG untuk Senin (6/1) rawan terkoreksi dalam jangka pendek dengan support berada di 7.120 dan resistance di 7.175.
"Sentimen IHSG diperkirakan dipengaruhi oleh pergerakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Ditambah investor akan mencermati rilis data China," papar Herditya kepada Kontan, Jumat (6/1).
Herditya merekomendasikan sejumlah saham untuk dicermati pada perdagangan Senin (6/1), seperti ANTM di target harga Rp 1.580-Rp 1.605, TINS dengan target harga Rp 1.130-Rp 1.165 dan TLKM di target harga Rp 2.800-Rp 2.860.
Audi merekomendasikan secara teknikal untuk perdagangan Senin (6/1), antara lain:
1. PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA)
- Rekomendasi: Buy on break Rp 850
- Support: Rp 800
- Resistance: Rp 900
2. PT Astra International Tbk (ASII)
- Rekomendasi: Speculative buy
- Support: Rp 4.840
- Resistance: Rp 5.250
Selanjutnya: Inilah 7 Cara Membatasi Pemakai WiFi Agar Internet Lebih Lancar
Menarik Dibaca: Ini Daftar 10 Benda yang Tidak Boleh Anda Cuci dengan Sabun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News