kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.528.000   8.000   0,53%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

IHSG naik tajam 2,69% dipicu aksi beli asing


Senin, 05 Oktober 2015 / 12:22 WIB
IHSG naik tajam 2,69% dipicu aksi beli asing


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melompat tinggi di sesi I perdagangan, Senin (5/10). Data RTI menunjukkan indeks naik tajam 2,69% atau 113,34 poin ke level 4.321,14 pukul 12.00 WIB.

Tercatat 200 saham bergerak naik, 67 saham bergerak turun, dan 72 saham stagnan. Perdagangan sesi I ini melibatkan 3,06 juta lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 2,76 triliun.

Seluruh indeks sektoral menghijau. Industri dasar naik 4,82% sekaligus memimpin penguatan 10 indeks sektoral. Selanjutnya berturut-turut keuangan naik 3,79%, manufaktur naik 3,26%, dan barang konsumsi naik 3,06%.

Penguatan IHSG ditopang aksi beli asing ke pasar. Tercatat di sesi pertama net buy asing sebesar Rp 125,36 miliar.

Asal tahu saja, data pekerja AS yang naik kurang dari perkiraan mengendurkan langkah The Fed untuk menaikkan suku bunga.  Memberi sentimen positif bagi bursa saham di kawasan Asia tak terkecuali IHSG yang bergerak di area positif, situasi itu menambah kepercayaan pemodal saham di dalam negeri untuk melakukan aksi beli.

Head of research Valbury Asia Securities Alfiansyah menambahkan bahwa rencana pemerintah akan mengeluarkan paket kebijakan ekonomi tahap III yang akan fokus untuk meningkatkan daya beli masyarakat dan mencegah terjadinya PHK ditanggapi positif kalangan pelaku pasar saham.

"Salah satu langkah yang dilakukan pemerintah dalam meningkatkan daya beli masyarakat yakni diupayakan dengan menurunkan harga BBM jenis premium," katanya dikutip dari Antara.

Ia mengatakan bahwa sebelumnya, pemerintah telah mengeluarkan paket kebijakan ekonomi tahap I dan II yang intinya untuk memudahkan dunia usaha seperti investor dan eksportir berinvestasi di dalam negeri.

Indeks MSCI Asia Pacific naik 1,2 % pada 12:31 waktu Tokyo , naik untuk hari keempat dan ditetapkan untuk penutupan tertinggi sejak September 22.

Sementara itu, indeks Topix Jepang naik 1,3 % , juga naik hari keempat , sementara Nikkei 225 Stock Average naik 1,6 % . Indeks Kospi Korea Selatan naik 1,1 % . Serta indeks S & P / NZX 50 di Wellington naik 0,6 % .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×