Reporter: Nur Qolbi | Editor: Noverius Laoli
Bernada serupa, Thendra menyatakan bahwa pihaknya melihat peluang IHSG akan kembali naik mulai pertengahan Desember didorong aksi window dressing.
"Kemungkinan untuk IHSG meningkat jauh lebih besar di bulan Desember dengan tingkat probabilitas sebesar 100%," ucap dia. Sekuritasnya masih mempertahankan target IHSG di akhir tahun 2019 pada level 6.334.
Baca Juga: Tiga indeks utama Wall Street mencetak rekor tertinggi
Terlebih lagi, menurut dia, pengaruh rebalancng MSCI Indonesia Index akan semakin minim ke depannya bagi pergerakan IHSG. Pasalnya, dampak rebalancing ini biasanya sudah terjadi sejak dua minggu sebelumnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News