Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali mengukir rekor tertinggi baru pada perdagangan perdana tahun 2018. Pada akhir perdagangan sesi I, Selasa (2/1), IHSG melonjak 0,99% atau 62,85 poin ke posisi 6.418,50.
Kenaikan indeks ini didukung oleh volume transaksi 3,81 miliar saham dan nilai transaksi Rp 2,69 triliun. Sebanyak 191 saham menguat, 141 saham melemah, dan 96 saham stagnan.
Tujuh sektor menguat, dengan lonjakan tertinggi pada sektor barang konsumer sebesar 2,76%. Sektor manufaktur melambung hingga 2,21%. Sektor industri dasar pun melompat 1,64%.
Sektor pertambangan menguat 0,86%. Sektor aneka industri menanjak 0,74%. Sektor keuangan menguat 0,60% dan sektor konstruksi naik 0,34%.
Tiga sektor yang masih turun di tengah rekor indeks adalah sektor perkebunan 0,62%, sektor perdagangan 0,27%, dan sektor infrastruktur yang turun tipis 0,06%.
Berikut top gainers pada indeks LQ45:
- PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) 8,25%
- PT HM Sampoerna Tbk (HMSP) 5,07%
- PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) 4,29%
Sedangkan top losers LQ45 adalah:
- PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) -5,63%
- PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) -1,61%
- PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) -1,58%
Investor asing mencatatkan pembelian bersih Rp 215,04 miliar di pasar reguler. Pembelian bersih di seluruh pasar mencapai Rp 212,19 miliar.
Net buy terbesar tampak pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 63,6 miliar, SMGR Rp 21 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 21 miliar. Sedangkan net sell terjadi pada saham PT PP Tbk (PTPP) Rp 5,8 miliar, PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp 4,8 miliar, dan LSIP Rp 1,4 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
IHSG masih berpeluang menanjak
IHSG bisa menembus 6.500 di Januari
![[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis](https://fs-media.kontan.co.id/kstore/upload/brand_images/brand_images_01072510312000.jpg)
