Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. JAKARTA. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup di zona hijau pada perdagangan hari Kamis (21/12). Mengutip data Bursa Efek Indonesia (BEI) via RTI Business, IHSG menguat 3,76 poin atau 0,06% ke level 6.824 pada penutupan perdagangan.
Kenaikan IHSG ditopang sembilan sektor dari total 11 sektor di BEI. Sektor yang menguat paling tinggi adalah sektor teknologi 1,71%. Sektor perindustrian naik 1,00%. Sektor transportasi naik 0,84%. Kemudian sektor infrastruktur menguat 0,83%. Lalu sektor kesehatan menanjak 0,64%.
Disusul sektor keuangan naik 0,64%. Sektor properti dan real estate menguat 0,62%. Sektor barang konsumer non primer naik 0,38%. Sektor energi naik 0,15%.
Baca Juga: IHSG Berbalik Melemah ke 6.808,6 di Sesi Pertama, Sektor Barang Konsumer Primer Jatuh
Adapun sektor barang baku turun 0,59%. Kemudian sektor barang konsumer primer merosot 0,25%.
Total volume perdagangan saham di BEI pada Kamis mencapai 18,00 miliar dengan total nilai transaksi Rp 8,01 triliun.
Ada 285 saham yang naik, 218 saham yang merosot dan 200 saham yang stagnan.
Top Gainers LQ45 adalah:
1. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) 6,09% ke Rp 1.220 per saham
2. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) 4,00% ke Rp 1.040 per saham
3. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) 3,70% ke Rp 1.120 per saham
Top Losers LQ45 adalah:
1. PT indocemen Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) 2,03% ke Rp 9.650 per saham
2. PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) 1,90% ke Rp 2.060 per saham
3. PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) 1,87% ke Rp 9.200 per saham
-
![Menakar Prospek Emiten Logam Industri di Tengah Kisruh Kebijakan Tarif Trump]()
-
![Inovasi Digitalisasi Layanan Asuransi BRI Life Raih Indonesia Best Digital Awards2025]()
-
![Prospek Sektor Konsumsi Hadapi Tantangan, Begini Rekomendasi Analis]()
-
![Smelter China di Indonesia Terancam Tutup, Moratorium Perlu Segera Dilakukan]()
-
![Jasindo Syariah Proyeksikan Pasar Asuransi Syariah Masih Menjanjikan ke Depannya]()
-
![BSI Mencatat Pertumbuhan DPK Sebesar 11,46% Menjadi Rp 327,45 Triliun pada 2024]()
-
![Paus Fransiskus dalam Kondisi Kritis, Ini Pernyataan Vatikan]()
Internasional | 1 Jam 1 Menit lalu -
![Ini Jadwal RUPST Bank Mandiri, BNI & BRI Terbaru]()
Keuangan | 1 Jam 5 Menit lalu -
![Tiga Kepala Daerah Dilarikan ke RS, Bima Arya: Mereka Terlalu Lelah]()
Nasional | 1 Jam 7 Menit lalu -
![Investor China Masuk ke Pasar Modal Indonesia Berpotensi Meningkat]()
Investasi | 1 Jam 13 Menit lalu
