Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat tipis hingga akhir perdagangan hari ini. Rabu (15/12), IHSG naik 0,16% atau 10,62 poin ke 6.626,26 pada akhir perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Penguatan IHSG didukung oleh kenaikan tujuh indeks sektoral. Sektor keuangan menguat 0,45%. Sektor perindustrian menanjak 0,39%. Sektor barang konsumsi nonprimer naik 0,37%. Sektor energi menanjak 0,28%. Sektor transportasi dan logistik menguat 0,21%. Sektor barang baku menguat 0,16%. Sektor barang konsumsi primer naik tipis 0,03%.
Sedangkan empat sektor masih melemah. Sektor teknologi terjun 1,31%. Sektor infrastruktur tergerus 0,66%. Sektor properti dan real estat melemah 0,08%. Sektor kesehatan pun turun 0,08%.
Total volume transaksi bursa mencapai 22,58 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 12,84 triliun. Sebanyak 284 saham turun harga. Ada 237 saham menguat dan 153 saham flat.
Baca Juga: Tengah hari, rupiah spot stagnan di Rp 14.325 per dolar AS
Top gainers LQ45 hari ini adalah:
- PT Adaro Energy Tbk (ADRO) 5,21%
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT) 3,95%
- PT Astra International Tbk (ASII) 2,13%
Top losers LQ45 terdiri dari:
- PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) -6,15%
- PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) -2,92%
- PT Timah Tbk (TINS) -2,27%
Baca Juga: IHSG menguat 0,58% ke 6.654 pada sesi I hari ini (15/12), asing borong saham bank
Investor asing mencatat net buy Rp 179,04 miliar di pasar reguler. Secara total, investor asing justru mencatat net sell Rp 595,08 miliar di seluruh pasar. Net sell asing di pasar nonreguler mencapai Rp 774,12 miliar.
Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) Rp 722,2 miliar, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) Rp 82,9 miliar, dan PT Sinar Mas Multiartha Tbk (SMMA) Rp 33,2 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp 249,8 miliar, PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp 149,9 miliar, dan PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp 24,2 miliar.
Baca Juga: Prospek pendapatan emiten pada 2022 cerah, ini 10 saham pilihan JP Morgan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News