Reporter: Inggit Yulis Tarigan | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir di zona hijau di level 6.538,27 pada akhir perdagangan Selasa (22/4). Indeks tercatat menguat 1,43% atau 92 poin dibanding hari sebelumnya.
Equity Research Analyst Phintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang menilai secara teknikal, tren penguatan masih terlihat, tapi pasar mulai mendekati area jenuh beli yang bisa memicu koreksi jangka pendek.
Untuk Rabu (23/4), sentimen eksternalnya adalah pasar menanti rilis data manufaktur global (S&P Global Manufacturing PMI) untuk April 2025 yang diperkirakan melemah dan turun dari level sebelumnya di Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang.
“Kondisi tersebut mengindikasikan bahwa aktivitas manufaktur di negara-negara tersebut mengalami pelemahan dan berada pada zona kontraksi,” terang Alrich pada Kontan, (22/4).
Baca Juga: IHSG Menguat 1,43% Selasa (22/4), Analis Sebut Peluang Kenaikan Masih Terbuka
Sementara dari domestik, pasar menantikan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) pada hari Rabu (23/4) untuk mengetahui arah kebijakan moneter BI termasuk keputusan suku bunga acuan.
“Pasar memperkirakan BI kembali mempertahankan suku bunga acuan di level 5.75% pada pertemuan RDG BI tersebut,” imbuhnya.
Alrich memprediksi IHSG Rabu (23/4) berpotensi uji level 6.550 - 6.600, jika IHSG mampu bertahan diatas level psikologis 6.500.
Menurutnya, saham-saham yang dapat diperhatikan untuk perdagangan Rabu (23/4) meliputi PT Bank Mandiri Tbk (BMRI ), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Semen Indonesia Tbk (SMGR), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).
Sementara itu, VP Marketing, Strategy and Planning Kiwoom Sekuritas Indonesia, Oktavianus Audi menilai hari ini (22/4) indeks bergerak menguat dengan kenaikan volume transaksi dan inflow asing sebesar Rp 122 miliar di seluruh perdagangan.
“Kami melihat dorongan ini disebabkan oleh spekulasi pasar pada aksi buyback emiten dan juga normalisasi pasca dividen,” terang Audi pada Kontan, (22/4).
Baca Juga: IHSG Ditutup Menguat 1,43% ke 6.538,27 di Hari Ini, MDKA, ADMR, SMGR Top Gainers LQ45
Untuk pergerakan IHSG Rabu (22/4), Audi menilai pasar menunggu keputusan BI soal suku bunga acuan dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) April 2025. Diperkirakan BI tetap menahan suku bunga di 5,75%. Ini didukung dengan munculnya kabar negosiasi tarif dari Trump.
“Selain itu, data pertumbuhan kredit Maret 2025 diperkirakan naik 12% secara tahunan. Jika sesuai atau lebih tinggi dari perkiraan, ini bisa jadi sentimen positif untuk pasar,” tambahnya.
Audi memprediksi IHSG Rabu (23/4) akan bergerak menguat dalam rentang level support 6.450 dan resistance 6.655, didukung sinyal tren naik dari indikator teknikal MACD.
Selain itu, ia pun membeberkan analisis teknikal untuk sejumlah saham pada Rabu (23/4), yaitu:
1. PT Alamtri Resources Indonesia Tbk (ADRO)
Support: Rp 1.780
Resistance: Rp. 2.080
Rekomendasi: Trading buy
2. PT Petrosea Tbk (PTRO)
Support: Rp 2.220
Resistance: Rp. 2.700
Rekomendasi: Buy on break
3. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
Support: Rp 4.550
Resistance: Rp. 4.990
Rekomendasi: Speculative buy
Selanjutnya: PLTN Masuk RUPTL 2025-2034, RI Siapkan Proyek Nuklir Pertama Berkapasitas 500 MW
Menarik Dibaca: Prakiraan Cuaca Jakarta Besok (23/4): Cerah hingga Diguyur Hujan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News