kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.806.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.585   -5,00   -0,03%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

IHSG masih minus sejak awal tahun, kapan benar-benar akan naik?


Sabtu, 23 November 2019 / 19:11 WIB
IHSG masih minus sejak awal tahun, kapan benar-benar akan naik?
ILUSTRASI. Menteri Koordinator Bidang Perkonomian Darmin Nasution membuka perdagangan saham awal tahun 2019 di BEI Jakarta, Rabu (2/1). KONTAN/Carolus Agus Waluyo/02/01/2019.


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Hasbi Maulana

Semula, rata-rata pertumbuhan EPS diperkirakan bisa mencapai 10%. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, proyeksi pertumbuhan EPS diturunkan menjadi 7% hingga 8% melihat performa yang ada saat ini.

Baca Juga: Bursa Asia mayoritas menghijau, ini penyebab IHSG ada di zona merah

"Performa IHSG tahun ini memang kurang bagus. Dibanding negara lain di Asia Tenggara, hanya Malaysia yang lebih buruk," tambah Suria Dharma, analis Samuel Sekuritas.

Kepala Riset Bahana Sekuritas Lucky Ariesandi memprediksi, IHSG juga belum berpotensi membaik dalam waktu dekat ini.

Alasannya, tidak ada katalis positif yang dapat mendorong indeks saham menguat. Bahkan, ia memprediksi IHSG baru akan menunjukkan perbaikan pada semester II-2020.

Baca Juga: BI menurunkan GWM, begini rekomendasi saham perbankan

Menurut Lucky, kemungkinan penguatan IHSG tersebut akan didorong oleh beberapa rencana kebijakan pemerintah, seperti pemotongan pajak korporasi atau Pajak Penghasilan (PPh) Badan secara bertahap mulai 2021.

IHSG juga mungkin meningkat kalau dana investasi jadi berpindah dari reksadana pendapatan tetap ke saham karena pajak kupon obligasi akan naik pada tahun 2021.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU

[X]
×