kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

IHSG masih memiliki potensi menguat di awal Oktober


Senin, 01 Oktober 2018 / 04:30 WIB
IHSG masih memiliki potensi menguat di awal Oktober


Reporter: Krisantus de Rosari Binsasi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akhir pekan lalu ditutup menguat. Perdagangan Jumat (28/9), indeks naik 0,80% ke level 5.976,55. Investor asing mencatatkan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 885,13 miliar.

Analis Erdikha Elit Sekuritas Hendri Widiantoro mengatakan, secara teknikal IHSG membentuk pola candle bullish continuation berhasil menembus level resistance minor 5.917 dengan volume perdagangan yang signifikan.

Hendry melanjutkan bahwa indikator stochastic berada di area pertengahan cenderung menguat dan indikasi kekuatan bullish masih ada. "Pada indikator Bill William, indeks nampak mencoba untuk menembus level fractal buy 5.976 dengan momentum yang masih menguat kendati masih berada pada fase deselerasi, indikasi kekuatan bullish yang nampaknya kian tertahan pada level tersebut," ujarnya.

Untuk hari ini (1/10), Hendry memprediksi indeks akan bergerak menguat dengan mencoba menembus fractal buy. "Range pergerakan IHSG pada hari ini dengan support di level 5.943 dan resistance di level 6.000," tambahya.

Prediksi serupa turut diutarakan oleh Kepala Riset Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya. William meramalkan indeks akan mengalami penguatan di awal bulan Oktober ini.

"Mengawali awal bulan sekaligus memasuki kuartal keempat di tahun 2018, dimana rilis data perekonomian dan inflasi disinyalir akan berada dalam kondisi terkendali. Tentunya diharapkan dapat menopang pola gerak IHSG pada Senin," kata William.

William menambahkan, rilis kinerja emiten sepanjang kuartal ketiga juga akan turut mewarnai pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

Ia memprediksi IHSG akan berpotensi menguat pada esok hari dengan support di level 5.811 dan resistance di level 6.123.

William juga menyertakan sejumlah saham yang menarik dicermati pada perdagangan besok seperti HMSP, TLKM, SRIL, WIKA, WSBP, WTON, JSMR, BBNI, BJTM, MYOR dan ROTI.

Analis Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan memperkirakan, IHSG hari ini berpotensi menguat terbatas. "Penguatan ini didorong antisipasi investor terhadap data inflasi yang akan dirilis hari senin ini. Peluang penguatan masih terbuka terlihat dari candlestick ditutup di atas moving average 50, namun kenaikan dua hari terakhir sudah cukup tinggi sehingga sangat mungkin terjadi profit taking," kata dia.

Dennies memprediksi IHSG akan menguat terbatas dengan support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.945 hingga 5.914. Resistance pertama maupun kedua memiliki range pada 5.991 hingga 6.007.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×