Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka di zona negatif pada transaksi pagi ini (11/12). Data RTI menunjukkan, pada pukul 09.10 WIB, indeks tercatat turun 0,46% menjadi 5.141,39.
Sembilan sektor juga memerah. Tiga sektor dengan penurunan terbesar di antaranya: sektor pertambangan turun 0,79%, sektor keuangan turun 0,63%, dan sektor industri dasar turun 0,6%.
Saham-saham yang berada di posisi top losers di antaranya: PT Apexindo Tbk (APEX) turun 24,56% menjadi Rp 2.150, PT Budi Acid Jaya Tbk (BUDI) turun 9,35% menjadi Rp 126, PT Trada Maritime Tbk (TRAM) turun 8,48% menjadi Rp 421.
Sementara, sejumlah saham yang berada di posisi top gainers antara lain: PT Saranacentral Bajatama Tbk (BAJA) naik 17% menjadi Rp 338, PT Dharma Samudera Fishing Industries Tbk (DSFI) naik 8,39% menjadi Rp 155, dan PT Intanwijaya Internasional Tbk (INCI) naik 4,44% menjadi Rp 235.
Penurunan IHSG sejalan dengan pergerakan bursa Asia. Pagi ini, bursa Asia kompak memerah. Pada pukul 09.11 waktu Tokyo, indeks Topix tergerus 1,5%. Sementara, indeks S&P/ASX 200 Australia turun 1,1%.
Ada beberapa pemicu yang menyebabkan bursa Asia melorot. Salah satunya, aksi jual yang melanda pasar saham global. Asal tahu saja, malam tadi, indeks Dow Jones Industrial Average, misalnya, mengalami hari terburuk sejak 9 Oktober lalu. Indeks acuan AS ini jatuh lebih dari 280 poin sebelum akhirnya ditutup dengan penurunan 270 poin atau 1,5% menjadi 17.533,15.
Sementara itu, indeks S&P 500 turun 1,64% menjadi 2.026,14. Sektor energi menjadi sektor penggerus terbesar bagi indeks S&P 500 dengan penurunan mencapai 3% pada satu jam jelang penutupan pasar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
