Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup terkoreksi 0,14% di 4.507,61 pada akhir pekan lalu, Jumat (15/5). Pelemahan IHSG dalam sepekan lalu diperkirakan oleh Nafan Aji Analis Binaartha Sekuritas akan tertahan pada hari ini.
Nafan dalam riset menjelaskan, secara teknikal, indikator MACD masih dalam status pola golden cross di area negatif. Sementara itu, stochastic dan RSI masih berada di area netral. Tapi dia melihat, pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi rebound pada pergerakan IHSG.
Nafan memperkirakan, rasio fibonacci IHSG di support 4.318,10 - 4.443,63. Sementara itu, resistance di 4.569,16 - 4.747,88.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
Baca Juga: IHSG hari ini berpeluang koreksi, ini saham yang jadi pilihan Binaartha
1. Adaro Energy (ADRO). Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Nafan menyarankan akumulasi beli di Rp 900 – Rp 930, dengan target harga secara bertahap di level Rp 960 dan Rp 1.210. Dan support di Rp 815 - Rp 900.
2. AKR Corporindo (AKRA). Harga AKRA masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola hammer candle mengindikasikan potensi stimulus beli. Sebaiknya beli di Rp 2.130 – Rp 2.240, dengan target harga di level Rp 2.320, Rp 2.630 dan Rp 2.940. Support di Rp 2.080 dan Rp 2.010.
3. Estika Tata Tiara (BEEF). Pergerakan harga BEEF menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang menguat ke resistance pertama masih terbuka lebar. Nafan menyarankan beli di Rp 204 – Rp 210, dengan target harga secara bertahap di level Rp 232, Rp 252, Rp 266 dan Rp 326. Sedangkan support di Rp 204 dan Rp 176.
Baca Juga: Saham bank jadi pemberat IHSG, berikut saham yang layak dicermati
4. Erajaya Swasembada (ERAA). Saham ERAA menunjukkan pola hammer candle yang mengindikasikan potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. "Akumulasi beli pada area level Rp 1.075 – Rp 1.100, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.125, Rp 1.155, Rp 1.260, Rp 1.370 dan Rp 1.475 dengan support di Rp 1.045," terang Nafan.
5. Buyung Poetra Sembada (HOKI). Harga saham HOKI berada di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Nafan menyarnakan akumulasi beli di Rp 645 – Rp 670, dengan target harga secara bertahap di level Rp 685, Rp 720, Rp 750, Rp 770 dan Rp 850. Sedangkan support di Rp 645 dan Rp 620.
6. Telekomunikasi Indonesia (TLKM). Pergerakan harga saham berada di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish doji star candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. "Akumulasi beli pada area Rp 3.020 – Rp 3.100, dengan target harga secara bertahap di level Rp 3.120, Rp 3.190, Rp 3.250, Rp 3.500, Rp 3.750 dan Rp 4.000," kata Nafan. Sedangkan support pada Rp 3.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
