kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.172   20,00   0,12%
  • IDX 7.071   87,46   1,25%
  • KOMPAS100 1.057   17,05   1,64%
  • LQ45 831   14,47   1,77%
  • ISSI 214   1,62   0,76%
  • IDX30 424   7,96   1,91%
  • IDXHIDIV20 511   8,82   1,76%
  • IDX80 121   1,93   1,63%
  • IDXV30 125   0,91   0,73%
  • IDXQ30 141   2,27   1,63%

IHSG gagal bertahan di atas level 6.000 hingga akhir sesi I


Senin, 19 November 2018 / 12:17 WIB
IHSG gagal bertahan di atas level 6.000 hingga akhir sesi I
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sempat mengawali perdagangan di zona hijau, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi I hari ini di area negatif. Senin (19/11) pukul 12.00 WIB, IHSG turun 14,75 poin atau 0,25% ke 5.997,60.

Tiga sektor masih menguat, yakni sektor konstruksi 0,54%, sektor keuangan 0,23%, dan sektor perkebunan 0,07%. Tujuh sektor melemah, dengan penurunan terbesar pada sektor infrastruktur 0,83%, sektor barang konsumer 0,74%, dan sektor perdagangan 0,52%.

Total volume transaksi bursa hingga siang inimencapai 4,73 miliar saham dengan nilai transakasi Rp 3,18 triliun. Meski indeks turun, ada lebih banyak saham yang menguat. Kenaikan harga tampak pada 183 saham. Sebanyak 164 saham turun dan 131 saham flat.

Top losers LQ45 hingga siang ini adalah:

  • PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) -3,96%
  • PT Indika Energy Tbk (INDY) -3,14%
  • PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) -2,94%

Top gainers LQ45 terdiri dari:

  • PT BPD Jawa Barat Tbk (BJBR) 1,52%
  • PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 1,41%
  • PT Waskita Karya Tbk (WSKT) 1,31%

Investor asing mencetak pembelian bersih Rp 152,58 miliar. Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing adalah BBCA Rp 89,4 miliar, PT Astra International Tbk (ASII) Rp 30,1 miliar, dan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) Rp 25,4 miliar.

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah PT Pelayaran Tamarin Samudra Tbk (TAMU) Rp 38,4 miliar,  INKP Rp 14,9 miliar, dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) Rp 12,9 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×