kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.333.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG diramal melemah pada pekan depan seiring memudarnya Biden effect


Minggu, 15 November 2020 / 12:24 WIB
IHSG diramal melemah pada pekan depan seiring memudarnya Biden effect
ILUSTRASI. Investor memantau perdagangan saham melalui gawainya di Jakarta, Jumat (13/11/2020). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.


Reporter: Ika Puspitasari | Editor: Tendi Mahadi

Dari dalam negeri, sambungnya, rupiah di akhir pekan terlihat sedikit melemah setelah Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan ke depan BI masih ada ruang penurunan suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) pada Rapat Kerja Komisi XI DPR RI.

Menurut Perry, penurunan suku bunga ini tentu dengan memantau perkembangan ekonomi global dan domestik. Saat ini BI telah menurunkan suku bunga acuan sebanyak empat kali atau sebesar 100 basis poin menjadi 4%. Keputusan ini sejalan dengan kebutuhan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, serta untuk mempertimbangkan rendahnya tekanan inflasi dan relatif stabilnya nilai tukar rupiah.

Baca Juga: Mirae Asset ramal IHSG terus bergerak positif hingga akhir tahun, ini sentimennya

“Saat ini rapat dewan Gubenur BI yang terdekat pada 19 November 2020, tetapi kami perkirakan BI akan mempertahankan suku bunga tidak berubah di angka 4%,” tambahnya.

Dengan memudarnya optimisme vaksin covid-19 dan mulai turunnya Biden efek, serta meningkatnya kasus covid-19 di beberapa Negara yang diikuti penguncian sosial terbatas, Hans memperkirakan IHSG berpeluang konsolidasi melemah di pekan depan. Adapun support IHSG ada di level 5.395 sampai 5.246 dan resistance di level 5.520 sampai 5.550.

Selanjutnya: Diwarnai sentimen eksternal, simak pergerakan rupiah pekan depan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×