IHSG diprediksi masih melanjutkan penguatan

Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan akan bergerak bervariasi berpeluang melanjutkan penguatannya pasca data inflasi di bulan November sesuai dengan ekspektasi.

David Nathanael, analis First Asia Capital memprediksi IHSG hari ini akan bergerak di kisaran support 4.510 - 4.480 dan resistance 4.580 -4.610.

Pada perdagangan kemarin (1/12), aksi beli kembali mendominasi pergerakan indeks setelah hari sebelumnya dilanda tekanan jual. IHSG berhasil rebound tutup di level 4557,668, menguat 111,210 poin (2,5%).

David menilai sentimen yang menopang penguatan IHSG kemarin adalah rendahnya kekhawatiran pasar emerging market pasca data manufaktur China yang mengalami kontraksi dan inflasi domestik November yang sesuai dengan perkiraan.

Inflasi tahun ini diperkirakan tidak akan mencapai 3% setelah November lalu mencapai 0,21%(mom) dengan inflasi tahunan November di 4,89% (yoy) dan inflasi tahun kalender hanya 2,37%.

Sementara Indeks manufacturing PMI China November lalu di 49,6 turun ke level terendah dalam tiga tahun terakhir. Indeks manufacturing China tersebut sedikit di bawah estimasi ekonom di 49,8. "Data aktivitas manufaktur China tersebut menimbulkan spekulasi langkah stimulus lanjutan akan kembali diambil otoritas moneter China dengan memangkas tingkat bunganya," jelas David dalam riset yang diterima KONTAN, Rabu (2/12).

Adapun Wall Street tadi malam mengawali perdagangan Desember berhasil rally, menguat rata-rata 1%. Indeks DJIA dan S&P masing-masing menguat 0,95% dan 1,07% tutup di 17888,35 da 2102,63.

Memasuki Desember, David melihat pelaku pasar mengantisipasi fenomena santa claus rally. Sejumlah data ekonomi AS yang keluar tadi malam bervariasi. Indeks ISM Manufacturing PMI November turun ke 48,6 di bawah estimasi 50,6 dan bulan sebelumnya 50,1.

Angka penjualan kendaraan bermotor November di AS naik mencapai 18,2 juta unit (yoy) di atas perkiraan 18 juta unit. Sedangkan pengeluaran sektor konstruksi di AS Oktober lalu naik 1% (yoy) di atas estimasi 0,6%.

Menurut David, Pasar saat ini menanti data tenaga kerja AS akhir pekan ini dan pernyataan Janet Yellen, Gubernur The Fed, di depan Kongres.

Saham-saham pilihan David hari ini antara lain:

ASII 6150-6550 TB, SL 6000

BBCA 12900-13700 Buy, SL 12700

BDMN 3000-3400 Buy, SL 2780

JSMR 4680-4850 Buy, SL 4600

ADHI 2180-2300 Buy, SL 2150

WSKT 1635-1715 Buy, SL 1600

INTP 19800-21400 TB, SL 19000

INDF 5175-5400 TB, SL 5000

ICBP 12750-13500 TB, SL 12500

LSIP 1230-1320 Buy, SL 1180 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News