Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali terkoreksi mengawali perdagangan Rabu (28/9). Mengacu data RTI, indeks dibuka turun 0,62% ke level 5.386,72 pukul 09.07 WIB.
Volume perdagangan pagi ini 1,11 miliar lot saham dengan nilai transaksi mencapai Rp 1,14 triliun. Ada 82 saham bergerak naik, 67 saham bergerak turun, dan 64 saham stagnan.
Sembilan dari 10 indeks sektoran menyeret IHSG. Sektor keuangan turun 1,25%, infrastruktur turun 0,69%, dan barang konsumsi turun 0,48%. Hanya aneka industri yang naik 0,03%.
Deky Rahmat Sani, analis NH Korindo Securities memprediksi, IHSG masih berpeluang naik dengan kisaran pergerakan di 5.339-5.486.
"Tetap cermati harga minyak mentah yang kembali turun, yang kami sinyalir sebagai aksi ambil untung investor pasca menguat tajam hari sebelumnya," ungkap Deky.
Bursa saham Asia jatuh perdagangan Rabu (28/9) pagi. Tekanan datang dari pelemahan pasar Jepang dan gejolak harga minyak karena pupusnya harapan pemangkasan output.
Mengutip Bloomberg, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,5% menjadi 141,33 pukul 09:06 pagi waktu Tokyo. Indeks Topix turun 1,1%, yang terdalam dalam dua-setengah pekan, karena lebih dari setengah perusahaan pada Indeks diperdagangkan tanpa hak untuk dividen berikutnya.
Sementara, perdagangan minyak volatile, dengan harga di bawah US$ 45 per barel karena investor turunkan harapan mengenai kesepakatan untuk menurunkan produksinya saat pertemuan menteri OPEC pada Rabu.
Di sisi lain, indeks Kospi Korea Selatan turun 0,1 %. Indeks S & P / ASX 200 Australia naik 0,5%. Indeks S & P / NZX 50 Selandia Baru naik 0,2%. Pasar finansial Taiwan ditutup untuk hari kedua karena terjangan Topan Megi yang telah menewaskan sedikitnya empat orang dan lebih dari 300 orang luka-luka
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News