kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.606.000   15.000   0,94%
  • USD/IDR 16.290   50,00   0,31%
  • IDX 7.257   75,31   1,05%
  • KOMPAS100 1.072   13,85   1,31%
  • LQ45 846   11,73   1,41%
  • ISSI 216   3,00   1,41%
  • IDX30 435   5,37   1,25%
  • IDXHIDIV20 520   7,40   1,44%
  • IDX80 122   1,62   1,34%
  • IDXV30 124   0,62   0,50%
  • IDXQ30 143   2,07   1,47%

IHSG berpotensi menguat pada Kamis (27/8), waspada aksi profit taking


Rabu, 26 Agustus 2020 / 20:29 WIB
IHSG berpotensi menguat pada Kamis (27/8), waspada aksi profit taking
ILUSTRASI. Pekerja berjalan di samping grafik pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta,


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat 0,03% ke level 5.340,328 pada perdagangan Rabu (26/8).

Jika dilihat, pergerakan IHSG hari ini cukup fluktuatif. Pada awal perdagangan, IHSG langsung dibuka ke zona merah dan sempat terlempar ke titik terendahnya hari ini di level 5.324.613. 

Analis Sucor Sekuritas Hendriko Gani menilai, pelemahan yang sempat mendera IHSG disebabkan oleh aksi ambil untung, terutama yang terjadi pada empat saham perbankan besar (big caps).

Baca Juga: Trimegah Sekuritas menilai obligasi lebih dilirik oleh investor, simak alasannya

Mengutip data RTI, hari ini saham PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) menjadi saham yang paling banyak dilepas asing. Jumlah net sell di saham perbankan pelat merah ini mencapai Rp 140,6 miliar. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) juga tidak luput dari aksi jual bersih, yang masing-masing nilainya mencapai Rp  32,5 miliar dan Rp 21,5 miliar.

Untuk perdagangan besok, Hendriko menilai aksi ambil untung ini berpotensi masih akan berlanjut. “Besok masih ada kemungkinan aksi profit taking. Namun, sepertinya sudah mulai mereda seiring penguatan IHSG pada perdagangan sesi dua tadi,” ujar Hendriko kepada Kontan.co.id, Rabu (26/8).

Hendriko memproyeksikan IHSG akan bergerak mixed dengan kecenderungan menguat dengan level support di 5.300-5.305 dan level resistance pada  5.350-5.400.

Sementara itu, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya memprediksi IHSG akan bergerak terkonsolidasi di rentang 5.102 – 5.378 pada perdagangan besok.

Adapun, rentang gerak IHSG hingga saat ini terlihat masih cukup terbatas. Resistance level berikutnya sedang berusaha digapai dalam beberapa waktu mendatang, sedangkan upaya untuk menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik masih cukup besar mengingat kuatnya fundamental perekonomian Indonesia.

Adapun saham-saham rekomendasi William untuk perdagangan Kamis (27/8) antara lain saham AALI, TLKM, SMGR, LSIP,MYOR, BBRI, hingga BBNI. 

Baca Juga: IHSG menguat tipis 0,03% ke 5.340 di akhir perdagangan Rabu (26/8), asing lepas BBNI

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×