Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan memulai pekan ini dari posisi 7.159,59, usai menguat 0,35% pada perdagangan Jumat (8/12).
Pengamat Pasar Modal & Founder WH-Project William Hartanto mengamati penguatan IHSG sejalan dengan peningkatan nilai transaksi.
Namun, William menyoroti jumlah saham yang menurun lebih banyak dari jumlah saham yang menguat. William mengingat kondisi ini semakin memperjelas kemiripan IHSG tahun 2023 dengan tahun 2020 – 2021 ketika terjadi booming sektor teknologi dan bank digital.
"Apakah kondisi ini buruk? Well, walaupun perdagangan seperti terfokus hanya pada saham-saham tertentu saja, namun setidaknya masih memiliki fungsi mempercantik grafik IHSG dan mengembalikan keramaian pasar," kata William dalam risetnya, Senin (11/12).
Baca Juga: Cek Rekomendasi Teknikal Saham ISAT, PGEO, ARTO dan MEDC untuk Senin (11/12)
William mengingatkan, setiap tren pasti ada akhir. Sehingga investor harus bisa mempersiapkan diri dan strategi jika nanti saham-saham movers ini berubah dan menurun menekan IHSG.
"Hal yang sama sudah terjadi pada saham-saham teknologi dan bank digital yang booming pada masanya," imbuh William.
Menurut William, pergerakan IHSG masih mungkin untuk menguji level 7.200. Kondisi ini masih menjadi kesempatan baik untuk trend following maupun buy on weakness pada saham-saham yang ada.
Secara teknikal, pergerakan IHSG terindikasi strong uptrend karena penguatan candlestick di atas MA5 dan MA20, belum terindikasi jenuh beli. Penopangnya adalah saham-saham Prajogo Pangestu yang memiliki market caps besar dan mampu mempengaruhi pergerakan IHSG.
Baca Juga: IHSG Hari Ini Rawan Koreksi, Intip Rekomendasi Saham untuk Senin (11/12)
"Sejauh ini pengamatan kami, kesimpulan yang kami dapatkan adalah IHSG masih mampu melanjutkan penguatan," kata William. Dia memproyeksikan IHSG berpotensi bergerak dalam kecenderungan menguat dalam rentang 7.024 – 7.180.
Berikut rekomendasi saham yang secara teknikal menarik dicermati hari ini:
1. PT Sumber Global Energy Tbk (SGER)
Analisa: Penguatan konsisten di atas support MA5 dan MA20.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 2.500
Resistance: Rp 2.790.
2. PT Buyung Poetra Sembada Tbk (HOKI)
Analisa: Konfirmasi pola bullish flag pada harga 190 dengan peningkatan volume. Pergerakan juga masih konsisten menguat di atas support MA5 dan MA20.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 170
Resistance: Rp 204.
3. PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM)
Analisa: Penguatan konsisten di atas support MA5 dan MA20. 3850 menjadi support dan level gap yang memiliki kemungkinan untuk ditutup.
Rekomendasi: Buy
Support: Rp 3.850
Resistance: Rp 4.040.
4. PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
Analisa: Strong downtrend, melemah di bawah resistance MA5 dan MA20.
Rekomendasi: Wait and see
Support: Rp 91
Resistance: Rp 104.
Analis Phillip Sekuritas Indonesia Joshua Marcius juga memprediksi IHSG berpotensi bullish. Hitungan Joshua, support IHSG hari ini ada di posisi 7.050 dan resistance berada di area 7.260.
Saham-saham yang menarik dicermati adalah PT MD Pictures Tbk (FILM), PT Bank Jago Tbk (ARTO), PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA), dan PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR).
Berdasarkan analisa teknikal, Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus melihat IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 7.120 – 7.180.
Baca Juga: IHSG Bisa Tembus Level 7.200 Pekan Ini, Simak Sentimen Penyokongnya
Berikut rekomendasi saham yang menarik dicermati hari ini:
1. PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR)
Harga terakhir: Rp 1.370
Support: Rp 1.365
Resistance: Rp 1.440
Target harga: Rp 1.430.
2. PT Harum Energy Tbk (HRUM)
Harga terakhir: Rp 1.330
Support: Rp 1.285
Resistance: Rp 1.360
Target harga: Rp 1.355.
3. PT Gozco Plantations Tbk (GZCO)
Harga terakhir: Rp 146
Support: Rp 142
Resistance: Rp 160
Target harga: Rp 158.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
