Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil rebound pada perdagangan Kamis (23/5) pagi. Di tengah situasi dalam negeri yang mulai berangsur kondusif dan pelemahan pasar regional.
Mengutip RTI, pukul 09.07 WIB, indeks naik 0,85% ke level 5.991,247. Tercatat 168 saham naik, 40 saham turun, dan 102 stagnan. Total volume 1,44 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 563 miliar.
Seluruh indeks sektoral menopang penguatan IHSG. Sektor infrastruktur paling tinggi penguatan di antara 10 indeks sektoral 1,75%. Diikuti sektor aneka industri 0,94%, dan barang konsumsi 0,90%.
Saham-saham top gainers LQ45 antara lain;
- PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM, anggota indeks Kompas100 ini) naik 3,32% ke Rp 7.000
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP, anggota indeks Kompas100 ini) naik 2,58% ke Rp 6.250
Saham-saham top losers LQ45 antara lain;
- PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR, anggota indeks Kompas100 ini) turun 1,39% ke Rp 10.675
- PT Barito Pacific Tbk (BRPT, anggota indeks Kompas100 ini) turun 0,27% ke Rp 3.650
Situasi ketidakpastian politik mulai berangsur kondusif. Menyusul pernyataan dari tokoh sentral Joko Widodo dan Prabowo Subianto, pada Rabu (22/5).
Sementara itu, pasar Asia tampak turun pagi ini karena investor khawatir tentang ketegangan perdagangan yang sedang berlangsung antara Amerika Serikat dan Cina.
Saham China Daratan tergelincir pada awal perdagangan, Shanghai Composit, Shenzhen Component dan Shenzhen Composit semuanya masing-masing turun lebih dari 1%.
Indeks Nikkei 225Jepang tergelincir 0,99% pada perdagangan pagi. Saham Softbank Group anjlok lebih dari 5% setelah sumber Reuters mengatakan bahwa staf Departemen Kehakiman AS merekomendasikan memblokir kesepakatan antara T-Mobile dan saingannya Sprint. Indeks Topix juga turun 0,65%
Di Korea Selatan, Kospi tergelincir sekitar 0,8%, sementara ASX 200 Australia turun 0,46%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News