kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.526.000   -2.000   -0,13%
  • USD/IDR 16.240   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.037   -29,18   -0,41%
  • KOMPAS100 1.050   -5,14   -0,49%
  • LQ45 825   -5,35   -0,64%
  • ISSI 214   -0,85   -0,40%
  • IDX30 423   -1,15   -0,27%
  • IDXHIDIV20 514   0,87   0,17%
  • IDX80 120   -0,69   -0,57%
  • IDXV30 125   1,36   1,09%
  • IDXQ30 142   0,26   0,18%

IHSG berbalik turun, sejumlah saham ini masih mencatat net buy asing


Rabu, 21 Agustus 2019 / 11:03 WIB
IHSG berbalik turun, sejumlah saham ini masih mencatat net buy asing
ILUSTRASI. Bursa Efek Indonesia


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menurun curam satu jam sebelum penutupan perdagangan sesi I, Rabu (21/8). IHSG turun 0,40% atau 25 poin ke 6.270 pada pukul 11.53 WIB.

Delapan sektor menurun dengan penurunan terbesar pada sektor properti dan konstruksi. Sektor ini melemah 0,83%, disusul sektor barang konsumen yang tergerus 0,76%. Sektor manufaktur dan industri dasar pun mencetak penurunan masing-masing 0,58% dan 0,54%.

Baca Juga: Manulife: Aksi para pemburu yield menguntungkan Indonesia

Aksi jual asing pun membesar menjelang siang ini. Net sell di pasar reguler mencapai Rp 81,57 miliar. Sedangkan net sell di seluruh pasar sebesar Rp 56,37 miliar.

Tapi, sejumlah saham masih mencatat net buy tebal hingga siang ini. Sejumlah saham yang masih dibeli asing adalah:

  • PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) sebesar Rp 33,9 miliar
  • PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dengan net buy Rp 27,5 miliar
  • PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan net buy Rp 10,6 miliar
  • PT Gudang Garam Tbk (GGRM) senilai Rp 3,2 miliar
  • PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) sebesar Rp 2,6 miliar

Baca Juga: IHSG naik tipis ke 6.300 di awal perdagangan Rabu (21/8)

Saham-saham dengan penjualan bersih terbesar asing adalah:

  • PT United Tractors Tbk (UNTR) dengan net sell Rp 13,9 miliar
  • PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Syariah Tbk (BTPS) sebesar Rp 12,6 miliar, 
  • PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) sebesar Rp 10,8 miliar
  • PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai Rp 9,6 miliar
  • PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) Rp 9,4 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×