Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil ke zona hijau pada perdagangan sesi I, Jumat (16/8). Mengutip RTI, indeks naik 0,34% atau 21,227 poin ke level 6.278,813.
Tercatat 185 saham naik, 164 saham turun, dan 139 saham stagnan. Total volume 10,66 miliar saham dengan nilai transaksi capai Rp 4,18 triliun.
Lima sektor mengangkat IHSG. Sektor konstruksi paling tinggi penguatan 2,18%. Sementara, sektor agrikultur paling dalam penurunannya 1,95%.
Baca Juga: Kabar dari Beijing membalikkan arah bursa Asia ke zona hijau
Saham-saham top gainers LQ45 antara lain;
- PT Indika Energy Tbk (INDY) naik 5,58% ke Rp 1.420
- PT Ciputra Development Tbk (CTRA) naik 4,17% ke Rp 1.250
- PT Vale Indonesia Tbk (INCO) naik 4,07% ke Rp 3.580
Saham-saham top losers LQ45 antara lain;
- PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) turun 6,10% ke Rp 2.000
- PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) turun 4,63% ke Rp 7.725
- PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) turun 2,52% ke Rp 10.625
Investor asing masih mencatatkan net sell Rp 361,317 miliar di pasar reguler dan Rp 332,079 miliar keseluruhan market.
Baca Juga: Pilarmas Investindo Sekuritas memproyeksi IHSG menguat akhir pekan ini
Bursa saham Asia berbalik arah ke zona hijau pada perdagangan Jumat (16/8). China mengisyaratkan lebih banyak dukungan untuk perekonomiannya, di tengah meningkatnya ekspektasi stimulus agresif dari semua bank sentral.
Mengutip Reuters, sentimen positif datang ketika perencana negara China mengatakan Beijing akan meningkatkan realisasi pemakaian pendapatan negaranya, meskipun belum ada gambaran detailnya.
Indeks MSCI Asia Pasifik di luar Jepang merespons dengan naik 0,2%, meskipun masih turun 1% untuk sepekan ini.
Indeks Nikkei Jepang mengembalikan kerugian awal menjadi naik 0,09%, sementara Shanghai blue chips naik 0,7%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News