Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
HONG KONG. Minyak menghentikan penurunannya dan mendekati level $ 45 per barel setelah penurunan dua hari terbesar dalam tiga pekan di tengah meningkatnya stok minyak AS.
Mengacu data Bloomberg, Jumat (6/11) harga kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengantaran Desember naik sebanyak 34 sen ke level US$ 45,54 per barel di New York Mercantile Exchange.
Sementara, kontrak minyak jenis serupa berada di level US$ 45,48 pukul 02.24 waktu Hong Kong.
Sebelumnya, minyak turun 5,6% dalam dua hari yang berakhir pada hari Kamis (5/11), yakni penurunan terdalam sejak 13 Oktober. Minyak jenis WTI turun 2,4% pekan ini.
Asal tahu saja, pasokan minyak bertambah untuk pekan keenam guna menjaga stok untuk lebih dari 100 juta barel di atas lima tahun rata-rata musiman, sebagaimana data pemerintah.
Arab Saudi meningkatkan harga Desember untuk semua kelas penjualan minyak mentah ke Asia, di mana penyuling yang mendapatkan keuntungan yang lebih besar.
Minyak mentah telah merosot lebih dari 40% tahun lalu di tengah spekulasi melimpahnya stok global akan bertahan seiring Organisasi Negara Pengekspor Minyak terus memompa di atas kuota kolektif mereka.
Dollar stabil setelah penguatan tiga hari berturut-turut seiring Ketua Federal Reserve Janet Yellen mengatakan kenaikan suku bunga AS yang mungkin dilakukan di tahun 2015.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News