kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.621.000   -3.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.459   -154,00   -0,94%
  • IDX 6.950   -159,03   -2,24%
  • KOMPAS100 1.016   -27,67   -2,65%
  • LQ45 802   -21,37   -2,60%
  • ISSI 208   -4,22   -1,99%
  • IDX30 416   -10,37   -2,43%
  • IDXHIDIV20 500   -12,24   -2,39%
  • IDX80 116   -3,25   -2,73%
  • IDXV30 120   -2,43   -1,98%
  • IDXQ30 137   -3,22   -2,29%

Minyak merangkak naik ke US$ 46,25 per barel


Selasa, 03 November 2015 / 15:17 WIB
Minyak merangkak naik ke US$ 46,25 per barel


Sumber: Bloomberg | Editor: Yudho Winarto

SINGAPURA. Harga kontrak minyak mentah merangkak naik, Selasa (3/11). Mengacu data Bloomberg, kontrak minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember berada di level U$ 46,25 per barel di New York Mercantile Exchange, naik 11 sen, pada pukul 3:02 siang waktu Singapura.

Sebelumnya, kontrak minyak sejenis turun 45 sen ke level U$ 46,14 pada hari Senin (3/11). Volume semua berjangka yang diperdagangkan yakni sekitar 49% di bawah rata-rata 100-hari.

Asal tahu saja, minyak diperdagangkan mendekati U$ 46 per barel sebelum data pemerintah AS yang diperkirakan akan menunjukkan stok minyak mentah di negara konsumen terbesar dunia itu bertambah.

Minyak berada di dekat bagian bawah dan pasokan global terlihat bersiap untuk menutup kesenjangan dengan permintaan di tengah produksi yang menurun, menurut Daniel Yergin, wakil ketua IHS Inc. di

Minyak telah merosot lebih dari 40% tahun lalu di tengah spekulasi melimpahnya stok global akan berkepanjangan. Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak terus memompa di atas kuota kolektif sementara stok di AS tetap lebih dari 100 juta barel lebih tinggi dari lima tahun rata-rata musiman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Bond Voyage Mastering Strategic Management for Business Development

[X]
×