Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
TOKYO. Mayoritas saham yang diperdagangkan di bursa Asia pagi ini (15/8) tampak tertekan. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 09.43 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,3%.
Sementara itu, indeks Topix Jepang turun 1% seiring penguatan yen sebesar 0,2% terhadap dollar AS. Sedangkan indeks S&P/ASX 200 Australia tak banyak berubah posisi pagi ini. Sedangkan pasar saham India ditutup karena libur nasional. Pasar saham Hong Kong akan kembali dibuka setelah kemarin ditutup karena badai.
Penurunan bursa Asia terjadi di tengah beragamnya hasil kinerja emiten di kawasan regional. Selain itu, ekonom juga meramal bahwa the Federal reserve akan memangkas nilai stimulus pada pekan depan.
"Pasar saham bergerak cukup baik dalam beberapa pekan terakhir. Sehingga, saya melihat ada sedikit tekanan pada hari ini," jelas Matthew Sherwood, head of investment market research Perpetual Investments di Sydney.
Dia menambahkan, saat ini, hasil kinerja emiten regional tampak beragam. "Ke depan, data pengajuan klaim pengangguran AS akan menjadi fokus investor karena menjadi indikator yang sangat baik bagi AS," tegasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News