Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
SINGAPURA. Harga kontrak emas dunia kembali terhempas di pasar Asia. Bahkan penurunannya merupakan yang terbesar dalam tiga pekan terakhir.
Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pagi tadi, harga kontrak emas untuk pengantaran cepat turun sebesar 0,8% menjadi US$ 1.563,68 per troy ounce. Ini merupakan level terendah sejak 8 Maret lalu. Pada pukul 11.43 waktu Singapura, kontrak yang sama berada di level US$ 1.567,24 per troy ounce.
Sementara itu, harga kontrak emas untuk pengantaran Juni turun sebesar 0,5% menjadi US$ 1.568 per troy ounce di Comex, New York.
Penurunan harga emas dipicu oleh pemangkasan kepemilikan emas oleh investor setelah dollar perkasa terhadap sejumlah mata uang utama dunia. Penguatan dollar sendiri dipicu oleh data ekonomi AS yang semakin membaik.
"Pelaku pasar yang optimistis mengenai perekonomian AS akan menilai belum ada kepentingan mendesak untuk menggenggam emas," jelas Deigo Parrilla, chief investment officer Nareco Advisors Pte.
Catatan saja, harga emas sudah merosot 6,5% di sepanjang tahun ini.
Societe Generale mengestimasi, harga emas akan turun menjadi US$ 1.375 per troy ounce pada Desember mendatang dengan rata-rata harga emas di posisi US$ 1.500 per troy ounce. Sementara, untuk harga rata-rata emas di 2014, Societe mematoknya di angka US$ 1.400.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News