kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Harga platinum lesu, ini faktor-faktor pemberatnya


Kamis, 25 April 2019 / 08:48 WIB
Harga platinum lesu, ini faktor-faktor pemberatnya


Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga komoditas logam mulia, platinum kembali loyo di perdagangan dunia. Analis mencatat bahwa kegagalan platinum menggantikan paladium jadi sebab pelemahan harga komoditas ini.

Mengutip Bloomberg, pukul 22.37 WIB, Rabu (24/4) harga platinum New York Exchange Merchantile (Nymex) untuk kontrak Juli 2019 berada di level US$ 888,26 per ons troi. Dibanding kemarin, harga platinum turun 0,62%. Bahkan sepekan harga platinum tergerus 0,34%.

Senior Research Asia Tradepoint Futures mengatakan, pelemahan harga platinum disebabkan empat faktor. Pertama, banyaknya pabrik yang memproduksi platinum belum aktif setelah liburan paskah. Hal ini berdampak pada permintaan platinum yang menurun dan mempengaruhi harga platinum.

Kemudian faktor kedua yakni, kegagalan platinum menggantikan paladium. Sehingga menjadikan platinum tidak sepopuler palladium. Selain itu, mengutip Bloomberg, harga emas bertahan di level terendah dalam hampir empat bulan karena dolar memperpanjang reli kekuatannya.

"Faktor lain terkait perkembangan perang dagang yang bergerak maju agak ternodai oleh saling batas tarif impor babak baru. Ini agak mendorong pasar sedikit gelisah, khususnya pelaku industri yang menggunakan platinum sebagai bahan baku produknya. Dengan begitu menekan harga logam dasar termasuk platinum," ujar Cahyo kepada Kontan.co.id, Rabu (24/4).

Terakhir, perkembangan kebijakan AS untuk menghentikan impor minyaknya dari Iran hingga Mei bulan depan. Cahyo bilang pengimpor minyak di berbagai negara mulai gelisah.

Apalagi, China sebagai pengimpor utama minyak Iran, cukup terkena imbasnya. Dan hal ini kata Cahyo berpengaruh terhadap permintaan logam dasar ,termasuk platinum.

Secara teknikal, Cahyo mencatat harga berada di atas garis MA 50,100 dan 200. Begiitu juga dengan indikator RSI berada di atas level 14, stochastic berada di area 9,6, serta indikator MACD berada di area negatif.

Untuk besok, Cahyo meyakini harga platinum bisa bergerak naik tipis karena berada melemah selama beberapa hari.

Dia pun memperkirakan Kamis (25/4), harga platinum berada di level US$ 890,10 sampai US$ 900,00 per ons troi. Sementara sepekan berada di rentang US$ 880,00 sampai US$ 900,10 per ons troi. Cahyo merekomendasikan buy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×