Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak terkoreksi tipis pada perdagangan Rabu (22/3) pagi. Pukul 07.00 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei 2023 di New York Mercantile Exchange ada di US$ 69,45 per barel, turun 0,31% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 69,67 per barel.
Harga minyak terkoreksi tipis setelah naik dua hari berturut-turut, lantaran investor kembali ke aset berisiko menjelang keputusan suku bunga Federal Reserve.
Mengutip Bloomberg, pasar memperkirakan bahwa peluang The Fed untuk menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin mencapai 80%.
Baca Juga: Harga Minyak Stabil di Pagi Ini (21/3), Kesepakatan Perbankan Meredakan Kekhawatiran
Gejolak perbankan AS mendorong minyak ke level terendah 15 dalam 15 bulan pekan lalu, dan memicu volatilitas di pasar global.
Meski begitu, pengamat pasar melihat prospek harga minyak tetap bullish, sebagian lantaran pemulihan permintaan China pasca pencabutan pembatasan Covid.
Harga minyak diprediksi akan menyentuh US$ 80 per barel- US$ 140 per barel pada paruh kedua tahun ini.
Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak mengatakan, Rusia memutuskan untuk mempertahankan pengurangan produksi hingga uni, dengan mempertimbangkan situasi saat ini. Negara itu berjanji untuk memangkas produksi sebesar 500.000 barel per hari pada Maret.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News