Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
Sementara itu ANZ mengatakan konsumsi minyak global bisa turun 1,6 juta barel per hari di paruh pertama tahun 2020 dan kontrak sekitar 300.000 barel per hari untuk setahun penuh.
"Pertumbuhan mungkin kembali pada paruh kedua 2020, tetapi tidak mungkin cukup untuk mengimbangi kerugian," kata ANZ.
"(Saya) berharap bukan hanya OPEC dan Rusia yang ingin menstabilkan harga tetapi juga produsen AS," kata Jonathan Barratt, kepala investasi di Probis Group.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News