kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.919.000   13.000   0,68%
  • USD/IDR 16.249   -5,00   -0,03%
  • IDX 7.047   42,07   0,60%
  • KOMPAS100 1.029   8,11   0,79%
  • LQ45 786   6,95   0,89%
  • ISSI 231   0,98   0,43%
  • IDX30 406   4,77   1,19%
  • IDXHIDIV20 470   5,25   1,13%
  • IDX80 116   1,04   0,90%
  • IDXV30 117   1,12   0,96%
  • IDXQ30 131   1,74   1,35%

Harga Minyak Dunia Naik 4% Jumat (12/1), Brent ke US$80,52 dan WTI ke US$74,99


Jumat, 12 Januari 2024 / 20:06 WIB
Harga Minyak Dunia Naik 4% Jumat (12/1), Brent ke US$80,52 dan WTI ke US$74,99
ILUSTRASI. Harga minyak dunia


Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak melonjak pada hari Jumat (12/1). Konflik yang meningkat di wilayah Laut Merah mengancam akan mengganggu perdagangan global lebih lanjut.

Melansir Reuters, harga minyak mentah Brent terakhir naik 4% pada level US$80,52 per barel. Sementara minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) naik 4,1% menjadi US$74,99 per barel.

Baca Juga: Siapa Houthi yang Dibombardir Serangan Udara oleh AS dan Inggris?

Harga minyak naik 4% setelah Amerika Serikat (AS) dan Inggris mengatakan bahwa mereka telah melancarkan serangan dari udara dan laut terhadap target-target militer Houthi di Yaman.

Hal ini sebagai respon atas serangan Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah, buntut dari perang Israel-Hamas di Gaza.

"Harga minyak telah naik tajam setelah serangan tersebut, dengan minyak mentah Brent sekarang sekitar 7% lebih tinggi sejak awal Desember, sebelum pemberontak Houthi mulai menargetkan kapal-kapal di Laut Merah," kata Susannah Streeter, head of money and markets Hargreaves Lansdown dikutip dari Reuters.

"Laporan-laporan yang bertepatan dengan aksi militer Inggris/AS menunjukkan bahwa pemerintah Inggris membuat skenario-skenario yang dapat membuat harga naik US$10 per barel, jika krisis Laut Merah terus berlanjut, dengan harga-harga gas yang beresiko naik 25%," tambahnya.

Baca Juga: Rusia Meminta Sidang Dewan Keamanan PBB Terkait Serangan AS-Inggris ke Yaman

Sementara itu, saham-saham global menguat, didukung oleh prospek penurunan suku bunga. Indeks saham MSCI All-World naik 0,2%.

Mencerminkan kenaikan di Eropa, di mana STOXX 600 naik 0,7%, sebagian dipimpin oleh reli saham perusahaan kedirgantaraan dan pertahanan. Indeks sektor ini mencapai rekor tertinggi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Executive Finance Mastery

[X]
×