Sumber: Reuters | Editor: Anna Suci Perwitasari
Namun, seiring meningkatnya permintaan dengan pelonggaran penguncian untuk membuat ekonomi kembali berjalan, IEA memperkirakan persediaan minyak mentah turun sekitar 5,5 juta barel per hari pada paruh kedua tahun ini.
Persediaan minyak mentah AS turun untuk pertama kalinya dalam 15 minggu. Berdasarkan laporan Energy Information Administration pada Rabu (13/5), cadangan minyak mentah AS turun 745.000 barel menjadi 531,5 juta barel dalam pekan yang berakhir 8 Mei.
Pemotongan output akan mendorong tren ke arah persediaan yang lebih rendah.
Baca Juga: Harga minyak naik tipis setelah stok minyak AS di pekan lalu turun 745.000 barel
OPEC + telah sepakat untuk memangkas produksi hampir 10 juta barel per hari. Sementara itu, Arab Saudi juga menambah jumlah pemangkasan hampir 5 juta barel per hari.
Saudi Aramco, pengekspor minyak terbesar di dunia, mengurangi volume minyak mentah yang akan dipasoknya untuk setidaknya tiga pembeli di Asia sebanyak 30% untuk Juni, tiga sumber yang mengetahui masalah itu mengatakan kepada Reuters, Kamis.
OPEC + sekarang ingin memperpanjang pengurangan produksi secara keseluruhan setelah Mei dan Juni ketika kelompok itu bertemu berikutnya, sumber mengatakan pada Reuters awal pekan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News