kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.360.000   27.000   1,16%
  • USD/IDR 16.715   35,00   0,21%
  • IDX 8.370   -21,68   -0,26%
  • KOMPAS100 1.160   0,07   0,01%
  • LQ45 844   -1,31   -0,16%
  • ISSI 291   1,05   0,36%
  • IDX30 443   -1,07   -0,24%
  • IDXHIDIV20 509   -1,89   -0,37%
  • IDX80 131   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   0,05   0,03%
  • IDXQ30 140   -0,43   -0,30%

Harga Emas Terus Naik, Analis: Investor Perlu Realisasi Keuntungan dengan Cermat


Selasa, 11 November 2025 / 12:42 WIB
Harga Emas Terus Naik, Analis: Investor Perlu Realisasi Keuntungan dengan Cermat
ILUSTRASI. Investor jangka panjang disarankan koleksi emas sebagai safe haven, sementara trader dapat manfaatkan koreksi dengan strategi teknikal.ANTARA FOTO/Irwansyah Putra/nz.


Reporter: Muhammad Alief Andri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas kembali melesat setelah sempat terkoreksi beberapa waktu lalu. Pada Selasa (11/11/2025) harga emas Antam naik Rp 27.000 menjadi Rp 2.360.000 per gram, melanjutkan tren penguatan sejak awal pekan ini.

Analis mata uang dan komoditas Doo Financial Futures Lukman Leong menilai, kenaikan harga emas kali ini masih berpotensi berlanjut. Ia mengatakan, tren penguatan logam mulia belum menunjukkan tanda-tanda berakhir karena permintaan global, terutama dari bank sentral, diperkirakan tetap kuat dalam beberapa tahun ke depan.

Rally harga emas memang belum saatnya berakhir mengingat permintaan secara umum, terutama dari bank sentral, masih akan kuat hingga beberapa tahun ke depan,” ujar Lukman kepada Kontan, Selasa (11/11/2025).

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini Naik Rp 27.000 Jadi Rp 2.360.000 Per Gram, Selasa (11/11)

Ia menilai, investor sebaiknya memahami terlebih dahulu tujuan investasinya sebelum mengambil keputusan. Bagi investor yang berorientasi jangka panjang, emas tetap layak dikoleksi sebagai aset lindung nilai (safe haven).

Namun, bagi yang ingin memanfaatkan momentum harga, strategi pembelian dan realisasi keuntungan sebaiknya dilakukan dengan cermat.

“Investor yang ingin mengambil untung bisa membeli secara bertahap, terbaik ketika harga terkoreksi, namun tetap bisa membeli ketika harga mulai naik. Untuk yang ingin merealisasikan keuntungan, sebaiknya menggunakan pendekatan teknikal agar lebih tepat waktu,” jelasnya.

Lukman memperkirakan harga emas global dapat mencapai US$ 4.200-US$ 4.400 per ons troi hingga akhir 2025, dan berpotensi menembus US$ 5.000 per ons troi pada tahun depan.

Ia menambahkan, daya tarik emas sebagai aset lindung nilai justru semakin meningkat seiring memudarnya kepercayaan dunia terhadap dolar AS dan kebijakan ekonomi Amerika Serikat di bawah pemerintahan Trump yang dinilai kurang rasional.

“Emas semakin menarik sebagai safe haven karena kepercayaan dunia terhadap dolar AS memudar, apalagi dalam lima tahun terakhir,” tutup Lukman.

Selanjutnya: BNI Optimistis Capai Target Penjualan Sukuk Tabungan ST015 Sebesar Rp 500 Miliar

Menarik Dibaca: Infinix GT 30 Bawa Shoulder Triggers, Bisa Dijadikan Tombol L1 & R1 saat Ngegame

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×