kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,43   -4,59   -0.51%
  • EMAS1.306.000 -0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Harga Emas Terkoreksi Lagi di Tengah Memanasnya Konflik Timur Tengah


Selasa, 17 Oktober 2023 / 07:22 WIB
Harga Emas Terkoreksi Lagi di Tengah Memanasnya Konflik Timur Tengah
ILUSTRASI. Harga emas kembali terkoreksi pada perdagangan Selasa (17/10) pagi.REUTERS/Alexander Manzyuk


Reporter: Herlina KD | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas kembali terkoreksi pada perdagangan Selasa (17/10) pagi. Pukul 07.07 WIB, harga emas untuk pengiriman Desember 2023 di Commodity Exchange ada di US$ 1.931,80 per ons troi, turun 0,13% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 1.9934,30 per ons troi.

Meski begitu, harga emas tetap bertahan di atas level US$ 1.900 per ons troi, karena memanasnya konflik di Timur Tengah membuat kekhawatiran investor meningkat.

"Kami melihat (ini adalah) konsolidasi yang sehat dari kenaikan baru-baru ini... hanya beberapa aksi ambil untung normal yang dilakukan para pedagang berjangka jangka pendek," kata Jim Wyckoff, analis senior di Kitco Metals seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Emas Spot Turun (16/10), Tapi Perang Israel-Hamas Menjaga Harga di Atas US$1.900

"Kita menghadapi situasi geopolitik yang serius di Timur Tengah. Saya pikir harga emas akan bergerak sideways dan lebih tinggi di sini dalam beberapa minggu ke depan dengan nilai $2.000 yang mungkin terjadi."

Harga emas, yang digunakan sebagai safe haven selama masa ketidakpastian politik dan keuangan, telah naik lebih dari $ 100 sejak jatuh ke level terendah dalam tujuh bulan pada 6 Oktober, karena masuknya arus masuk safe-haven ketika konflik Israel-Hamas memasuki hari ke-10.

Para pejabat AS memperingatkan bahwa perang antara Israel dan kelompok militan Hamas bisa meningkat, ketika kapal perang AS menuju ke wilayah tersebut di tengah meningkatnya bentrokan di perbatasan utara Israel dengan Lebanon.

Baca Juga: Harga Emas Antam Turun Secuwil, Pembeli Setahun Cuan 3,64%

Sementara investor menunggu informasi lebih lanjut mengenai perang Israel-Hamas, pidato Gubernur Federal Reserve Jerome Powell akhir pekan ini juga akan diawasi dengan ketat untuk mendapatkan kejelasan lebih lanjut mengenai jalur suku bunga AS.

Menurut CME FedWatch, pasar memperkirakan sekitar 90% kemungkinan bahwa The Fed akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada pertemuan kebijakan mereka bulan depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×