kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.888.000   -12.000   -0,63%
  • USD/IDR 16.340   30,00   0,18%
  • IDX 7.176   -23,15   -0,32%
  • KOMPAS100 1.044   -7,03   -0,67%
  • LQ45 815   -3,41   -0,42%
  • ISSI 226   -0,18   -0,08%
  • IDX30 426   -2,13   -0,50%
  • IDXHIDIV20 508   0,07   0,01%
  • IDX80 118   -0,55   -0,47%
  • IDXV30 121   0,13   0,11%
  • IDXQ30 139   -0,23   -0,17%

Harga Emas Terkoreksi, Jadi Momentum Masuk?


Jumat, 30 Mei 2025 / 18:56 WIB
Harga Emas Terkoreksi, Jadi Momentum Masuk?
ILUSTRASI. Harga emas spot kembali melemah tipis ke US$ 3.203 per ons troi pada perdagangan Jumat (30/5) sore


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menikmati kenaikan harga berulang kali, penguatan harga emas mulai melambat. Namun, ketidakpastian yang tinggi tetap mendukung prospek harga emas di semester II 2025.

Berdasarkan Trading Economics, emas spot terkoreksi 0,74% dalam 24 jam terakhir ke US$ 3.293 per ons troi pada Jumat (30/5) pukul 18.28 WIB. Penurunan itu mengakumulasi pelemahan 1,89% dalam sepekan terakhir.

Emas Antam juga mengalami koreksi harga dalam sepekan terakhir sebesar 0,53% menjadi Rp 1.900.000 per gram. Pekan lalu, harga emas Antam di Rp 1.910.000 per gram.

Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo menuturkan investasi emas pada semester II 2025 diperkirakan tetap menarik karena ketidakpastian geopolitik yang masih berlangsung, permintaan bank sentral, dan potensi pergeseran kebijakan moneter.

Sementara fluktuasi jangka pendek diperkirakan terjadi, tren jangka panjang emas tampak meningkat, dengan target harga emas spot secara umum di atas US$ 3.000 per ons troi dan emas Antam yang lebih tinggi dalam rupiah.

Baca Juga: Harga Emas Spot Turun, Investor Hati-Hati Jelang Rilis Data Inflasi AS

Harga emas Antam terkait langsung dengan harga emas spot global dan nilai tukar rupiah. Harga Antam terkini sempat menyentuh level di atas Rp 2.000.000 per gram pada April 2025 sebelum mengalami koreksi.

Mengingat spot emas diperkirakan akan terus naik, dan dengan asumsi rupiah relatif stabil atau mengalami depresiasi sedang, harga emas Antam kemungkinan akan mengalami kenaikan. Ia mengasumsikan, jika emas spot mencapai kisaran US$ 3.200 - US$ 3.500 per ons troi pada akhir tahun, masuk akal untuk melihat emas Antam mencapai Rp 2.000.000 hingga Rp 2.200.000 per gram atau lebih tinggi pada akhir tahun 2025.

"Bahkan mungkin menguji ulang atau melampaui level tertinggi sebelumnya," ujarnya kepada Kontan.co.id, Jumat (30/5).

Analis Doo Financial Futures, Lukman Leong memperkirakan harga emas di akhir tahun akan berkisar di US$ 3.500 - US$ 3.700 per ons troi atau potensi upside 6%-12%. Sementara untuk emas Antam, dengan asumsi rupiah stabil akan berkisar di Rp 2.000.000 - Rp 2.100.000 per gram.

"Ketidakpastian ekonomi masih akan mendukung investasi emas, lalu geopolitik dan kebijakan serta sikap kontroversi Trump yang melemahkan dolar AS juga mendukung harga emas," sebut Lukman.

Dus, momentum koreksi ini dilihat bisa menjadi kesempatan untuk masuk. Sutopo mengatakan bahwa memanfaatkan koreksi harga merupakan strategi yang tepat. Kuncinya adalah mengadopsi pola pikir jangka panjang, memanfaatkan strategi seperti dollar-cost averaging, dan memilih instrumen investasi, emas Antam fisik atau platform emas digital yang sesuai dengan kenyamanan.

Baca Juga: Harga Emas Spot Tertekan ke US$3.295,99 Jumat (30/5), Jelang Rilis Data Inflasi AS

"Penurunan ini bukanlah tanda-tanda penurunan permanen, melainkan peluang untuk mengakumulasi aset dengan rekam jejak yang kuat dalam menjaga kekayaan selama masa-masa yang tidak pasti," tutup Sutopo.

Selanjutnya: Pelaku Usaha Tavel dan Perhotelan Sambut Positif Paket Stimulus Pemerintah

Menarik Dibaca: 6 Model Desain Minimalis Modern yang Bikin Rumah Terlihat Lebih Hidup

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×