Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Harga emas naik ke level tertinggi dalam tiga pekan karena meningkatnya ketegangan di Ukraina. Emas menjadi pilihan investor sebagai aset safe haven. Sementara itu, harga palladium juga naik untuk hari kelima, dan berada di harga tertinggi dalam 32 bulan.
Harga emas berjangka yang naik 0,8% menjadi US$ 1.328,74 per ounce, harga tertinggi sejak 24 Maret saat diperdagangkan di Singapura pagi ini, Senin (14/4). Harga emas pengiriman Juni naik 0,5% menjadi US$ 1.326 per ounce saat diperdagangkan di Comex, New York .
Sebagaimana diketahui, Rusia berusaha mengajukan pertemuan darurat Dewan Keamanan PBB, setelah pasukan keamanan bentrok dengan kelompok bersenjata pro Ukraina. Pejabat Ukraina dan AS menuduh Rusia berada di balik kekerasan tersebut. Kondisi ini meningkatkan potensi sanksi tambahan atas Rusia, negara produsen paladium terbesar dunia .
“Investor khawatir tindakan Rusia,” David Lennox , analis dari Fat Prophets di Sydney. Bulan lalu, AS dan Uni Eropa menanggapi aneksasi Rusia di Krimea dengan memasukkan daftar hitam untuk sejumlah pejabat tinggi Rusia.
Selain itu, kalangan pengusaha dan perbankan juga berjanji untuk menjatuhkan sanksi lebih keras jika pemerintah Presiden Vladimir Putin membuat langkah lain yang bisa mengancam kedaulatan Ukraina.
Harga palladium berjangka naik 1,1% menjadi US$ 814 per ounce, harga tertinggi sejak Agustus 2011. Harga palladium ini sudah naik 13% karena adanya ancaman ekspor palladium dari Rusia. Pasokan palladium juga terancam dengan aksi mogok penambang di Afrika Selatan, produsen palladium terbesar kedua dunia.
Sementara itu, harga platinum naik 0,6% menjadi US$ 1.467 per ounce, level tertinggi sejak 19 Maret. Sedangkan harga perak naik 0,8% menjadi US$ 20,149 per ounce dan ada di posisi US$ 20,099.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News