Reporter: Nadya Zahira | Editor: Noverius Laoli
Dia juga memprediksi bahwa harga emas Antam akan berada di kisaran Rp 1.310.000-Rp 1.318.000 per gram untuk semester II-2024, dan pada akhir tahun diproyeksi akan berada di level Rp 1.350.000 hingga Rp 1.388.000 per gram.
Sementara untuk harga emas internasional, Sutopo memprediksi akan mencapai US$ 2.273 per ons troi pada akhir kuartal II-2024.
Kemudian, untuk akhir tahun 2024, diprediksi akan berada di US$ 2.341 per ons troi-US$ 2.500 per ons troi.
Baca Juga: Ini Prospek Kinerja dan Rekomendasi Saham Emiten Tambang BUMN Usai Bagikan Dividen
Selaras dengan hal ini, Analisis Deu Calion Futures (DCFX), Andrew Fischer mengatakan, kenaikan harga emas Antam disebabkan oleh konflik geopolitik yang semakin tinggi lagi, yang memang sebelumnya sempat mereda.
Namun dia melihat tampaknya saat ini semakin mengkhawatirkan dan ada pengaruh dari pemicu perang dunia ketiga. “Dengan demikian investor pun cenderung ragu dan takut sehingga lebih memilih asset safe heaven yaitu emas,” ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (10/5).
Fischer pun memprediksi, harga emas Antam pada kuartal II-2024 akan berada di kisaran Rp 1.350.000 per gram, dan pada akhor tahun akan berada di Rp 1.400.000 per gram.
“Sentimen dari proyeksi tersebut yakni, seiring akan dimulainya siklus pemangkasan suku bunga oleh bank sentral dunia," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News