kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Hanya 1% lagi Dow Jones ke rekor terbaik sejarah


Rabu, 13 Februari 2013 / 07:45 WIB
Hanya 1% lagi Dow Jones ke rekor terbaik sejarah
ILUSTRASI. Ini harga motor bekas Honda Scoopy tahun muda per Oktober 2021./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/13/09/2019.


Sumber: Bloomberg |

NEW YORK. Wall Street melesat semalam, sampai ke level terbaik sejak 2007. Investor optimis dengan kinerja emiten yang melebihi ekspektasi sambil menanti pidato Presiden Obama hari ini.

Bank of America dan Citigroup naik sedikitnya 2,8% di tengah reli sektor perbankan. Sedangkan Avon Products Inc. melonjak 20%
setelah melaporkan laba bersih melampaui prediksi dan rencana baru aksi korporasinya. Sebaliknya, Coca-Cola Co. jatuh 2,7% karena volume penjualannya meleset dari perkiraan, dan Apple Inc. koreksi 2,5%.

Ini membuat indeks Standard & Poor’s 500 masih menanjak 0,2% ke 1.519,43 dan Dow Jones Industrial Average terangkat 0,3% ke 14.018.70. Keduanya menembus titik tertinggi sejak krisis terjadi di 2007.

Dengan begitu, Dow Jones hanya tinggal 1% lagi dari rekor tertinggi sejarahnya di 14.164,53. Sedangkan S&P perlu menambah 2,9% lagi untuk mendarat di rekor 1.565,15.

"Pasar ini menanjak berkat ekonomi yang membaik dan berita kinerja. Kita semua berpikir pasar akan koreksi di Februari. Tapi tebak apa, kita kemungkinan tak akan koreksi di Februari. Pasar telah dilanda momentum kenaikan," kata John Augustine, chief market strategist Fifth Third Bancorp.

"Semua strategist yang bicara dengan saya mengatakan bahwa kita akan menghadapi koreksi 5%-7%, dan alasan kita belum mengalaminya adalah karena investor membeli ketika harga koreksi," kata Diane Jaffee, Managing Director TCW Group Inc.
di New York. "Orang-orang bersedia melewatkan 10% atau 20% pertama ketika pasar naik untuk meyakinkan bahwa pasar benar-
benar naik, dan sekarang mereka akan melakukannya untuk 20% dan 30% karena mereka punya lebih banyak kepercayaan diri,"
jelasnya.

Di luar itu, investor menunggu pidato Presiden Obama di depan State of the Union hari ini. Obama akan mengajukan proposal untuk belanja infrastruktur, energi bersih, dan pendidikan. Obama juga akan berargumen bahwa mendorong pertumbuhan ekonomi tetap menjadi strategi terbaik untuk menyempitkan gap anggaran yang sudah defisit US$ 1 triliun per tahun dalam 4 tahun terakhir.

Saham bank paling optimis

Asal tahu saja, saham Bank of America, Citigroup, dan Goldman Sachs Group mencetak level terbaik sejak 2011. JP Morgan Chase & Co bahkan menembus harga saham terbaiknya sejak Oktober 2008.

Menurut survei Bank of America, investor memang kini paling optimistis terhadap sektor perbankan sejak puncak bullish saham di 2007. Ini lantaran perbankan ditopang oleh suku bunga terendah dalam sejarah dan perbaikan proyeksi pertumbuhan global serta laba bersih bank.

Chief Financial Officer Goldman Sachs Harvey M. Schwartz mengatakan, rata-rata return on equity perbankan akan naik di atas 12% seiring dengan bank-bank yang mengecilkan bisnisnya atau keluar dari bisnis tertentu.

"Saya pikir industri akan bermigrasi ke return yang lebih baik karena harus melakukannya. Akana ada pertanyaan soal kapasitas yang berlebihan yang terjadi selama periode waktu yang panjang," tuturnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×