kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Goldman turunkan prediksi PDB Jepang, pergerakan bursa Asia melempem


Selasa, 29 Maret 2011 / 09:29 WIB
Goldman turunkan prediksi PDB Jepang, pergerakan bursa Asia melempem
ILUSTRASI. Para pekerja melintas di trotoar Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Rabu (29/4/2020). Memasuki bulan Ramadan dan di tengah masa pandemi Covid-19, jam kerja karyawan perkantoran pemerintah maupun swasta banyak yang mengalami perubahan, dengan berakhirnya ja


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Mayoritas bursa saham di Asia ditransaksikan melorot pagi ini. Anjloknya bursa Asia terjadi setelah Goldman Sachs Group Inc menurunkan prediksi Produk Domestik Bruto (PDB) Jepang seiring krisis nuklir yang melanda negara itu.

Pada pukul 09.48 waktu Tokyo, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,7% menjadi 132,7. Sementara, indeks Nikkei 225 Stock Average Jepang anjlok 1,6%, indeks Kospi Korea Selatan tak banyak berubah, indeks S&P/ASX 200 Australia tak banyak berubah, dan indeks NZX 50 Selandia Baru naik 0,1%.

Saham-saham yang mempengaruhi bursa Asia pagi ini antara lain: Tokyo Electric Power Co yang sudah melorot selama lima hari berturut-turut, Extract Resources Ltd dan Paladin Energy dengan penurunan masing-masing sebesar 3,7%, dan Newcrest Mining Ltd yang melorot 0,7%.

"Isu mengenai kontaminasi radioaktif sepertinya masih belum juga mereda," jelas Yasushi Noguchi, strategist SMBC Friend Securities Co. Dia menambahkan, meskipun bakal ada ekspektasi pembangunan rekonstruksi di Jepang pasca gempa, namun dengan adanya dampak penyebaran nuklir, hal itu bisa ditunda.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×