kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.461.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.130   40,00   0,26%
  • IDX 7.697   -47,60   -0,61%
  • KOMPAS100 1.196   -13,16   -1,09%
  • LQ45 960   -10,60   -1,09%
  • ISSI 231   -1,75   -0,75%
  • IDX30 493   -3,97   -0,80%
  • IDXHIDIV20 592   -5,69   -0,95%
  • IDX80 136   -1,30   -0,95%
  • IDXV30 143   0,32   0,23%
  • IDXQ30 164   -1,28   -0,77%

Genjot Profitabilitas, Mayoritas Capex Remala Abadi untuk Pengembangan Jaringan


Rabu, 26 Juni 2024 / 19:38 WIB
Genjot Profitabilitas, Mayoritas Capex Remala Abadi untuk Pengembangan Jaringan
ILUSTRASI. Logo PT Remala Abadi Tbk (DATA).


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Remala Abadi Tbk (Remala) berhasil meraih kinerja yang solid di sepanjang tahun 2023. Emiten berkode saham DATA ini mencetak pertumbuhan pendapatan. Yakni dari Rp 209,7 miliar di tahun 2022, menjadi Rp 217,4 atau tumbuh 3,66%. Remala meningkatkan EBITDA sebesar 23.46% secara tahunan (yoy) menjadi Rp 78,6 miliar. Kemudian margin EBITDA tumbuh menjadi 36.15%.

Sementara laba bersih tercatat Rp 26,1 miliar atau naik tipis 0,11% yoy. Keberhasilan Remala menjaga kinerja keuangan, salah satunya ditopang kenaikan  trafik data hingga 44,81% yoy menjadi 185,5 gigabytes. Perusahaan ini juga melakukan efektivitas biaya dan meningkatkan jumlah pelanggan.

Richard Kartawijaya, Direktur Utama, PT Remala Abadi Tbk mengatakan, peningkatan sarana digital, kualitas infrastruktur jaringan dan adopsi teknologi yang relevan di semua, meningkatkan kualitas layanan dan mampu mendorong peningkatan trafik data. DATA juga menggenjot efisiensi, beban pokok pendapatan ditekan hingga 20,74%. 

Untuk mempertahankan kualitas pelayanan, Remala menambah investasi pada kualitas instalasi jaringan. Emiten ini juga melakukan diversifikasi market, sehingga dapat mencapai dan mempertahankan target penjualan serta dapat memberikan kontribusi yang baik bagi profitabilitas perseroan. Saat ini Remala masih fokus menggarap segmen pasar instansi pemerintah, korporasi, SOHO dan residensial.

Baca Juga: Remala Abadi (DATA) Resmi Melantai di BEI, Sahamnya Sentuh Auto Rejection Atas

“Kami menyediakan value added services, seperti managed services untuk segmentasi instansi pemerintah dan korporasi. Selain itu, mempersiapkan solusi-solusi yang akan dibangun khusus untuk meningkatkan nilai tambah dari bandwidth yang dijual," kata Richard, dalam penjelasan tertulis, Rabu (26/6). 

Richard menilai, sektor telekomunikasi masih cukup menjanjikan, terutama di luar Jawa yang belum tergarap optimal. Dengan jumlah penduduk  besar dan masih minimnya masyarakat yang sudah menikmati fixed broadband, Remala masih melihat potensi pertumbuhan yang cukup besar di layanan itu

Terlihat alokasi belanja modal (capex) Remala fokus untuk perluasan jaringan dan penambahan base trasceiver station (BTS). Remala telah membentangkan 10.000 km serat optik. Perseroan juga memiliki 170 BTS, meningkat 12,58% yoy.

“Capex  untuk memperkuat pelayanan yang lebih baik ke pelanggan. Dengan perluasan jaringan dan penambahan BTS ini diharapkan meningkatkan penerimaan dari pelanggan yang berkualitas dengan ARPU yang premium,” ujar Richard.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×