kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Gandeng BTN, Sarana Multigriya Finansial (SMF) menerbitkan EBA-SP- SMF BTN05


Rabu, 04 Desember 2019 / 12:11 WIB
Gandeng BTN, Sarana Multigriya Finansial (SMF) menerbitkan EBA-SP- SMF BTN05
ILUSTRASI. PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF mencatatkan Efek Beragun Aset berbentuk Surat partisipasi (EBA-SP SMF-BTN05) Rabu (4/12) di Bursa Efek Indonesia (BEI)


Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) atau SMF mencatatkan Efek Beragun Aset berbentuk Surat partisipasi (EBA-SP SMF-BTN05) Rabu (4/12) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pencatatan tersebut merupakan hasil kerja sama sekuritas aset KPR senilai Rp 2 triliun antara SMF dengan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Rencananya, dana yang dihimpun akan dimanfaatkan untuk melakukan pembelian Kumpulan Tagihan Kredit Kepemilikan Rumah (KPR) BTN yang terpilih berdasarkan 32 kriteria seleksi.

Baca Juga: Perusahaan Pengelola Aset menerbitkan surat berharga komersial (SBK) Rp 100 miliar

Adapun EBA-SP yang diterbitkan terdiri dari kelas A, kelas M, dan kelas B, seri A1 dan A2. Kelas A ditawarkan melalui penawaran umum terdiri dari seri A1 dann A2. 

Kelas A seri A1 dengan tenor Weighted Average Life / WAL (rata-rata tertimbang jatuh tempo) 3 tahun ditawarkan dengan nominal Rp 574 miliar setara 28,70% dari jumlah total tagihan.  Tingkat bunga tetapnya sebesar 8.50% per tahun.

Sementara, Kelas A seri A2 dengan tenor WAL 5 tahun ditawarkan dengan nominal Rp 1.142 triliun atau setara 57,10% dari jumlah kumpulan tagihan. Tingkat bunga tetapnya sebesar 8,75%.

Baca Juga: SMF dan BTN menawarkan efek beragun aset surat partisipasi (EBA-SP) Rp 1,72 triliun

Untuk kelas M & Kelas B dengan total nominal Rp 284 miliar atau setara 14,2% dari jumlah kumpulan tagihan, ditawarkan secara penawaran terbatas.

Direktur Utama SMF Ananta Wiyogo mengtakan transaiksi ini merupakan upaya SMF dalam menciptakan marketing widening di pasar modal.

"Di mana EBA-SP menjadi diversifikasi investasi bagi para pemodal, menyediakan dana jangka panjang bagi penyalur KPR, yang merupakan mitigasi atas risiko maturity mismatch,” katanya ketika sambutan di Bursa Efek Indonesia.

Ia menambahkan, EBA-SP ini bisa menjadi alternatif instrumen investasi pasar keuangan Indonesia , serta mendukung pengembangan basis investor domestik.

Baca Juga: Gandeng Kementerian PUPR, SMF benahi 12 rumah tidak layak huni di Bukittinggi

Bagi BTN, yang berperan sebagai kreditur asal dan penyedia jasa/servicer, pihaknya telah melakukan  12 kali sekuritisasi aset dan mencatatkan total nilai EBA sebesar Rp 11,65 triliun.

"Dalam 2 EBA-SP terakhir yang diterbitkan selalu mendapat sambutan baik dari investor termasuk EBA-SP SMF-BTN 05 yang telah seluruhnya terserap sebanyak Rp 2 triliun,” kata Direktur Finance, Planning, dan Treasury BTN Nixon L. P. Napitupulu dalam kesempatan yang sama. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×