kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.442   107,00   0,66%
  • IDX 7.936   30,42   0,38%
  • KOMPAS100 1.106   -3,16   -0,28%
  • LQ45 813   -4,14   -0,51%
  • ISSI 266   0,45   0,17%
  • IDX30 421   -2,53   -0,60%
  • IDXHIDIV20 488   -3,70   -0,75%
  • IDX80 123   -0,68   -0,55%
  • IDXV30 131   -1,13   -0,85%
  • IDXQ30 136   -1,35   -0,98%

SMF dan BTN menawarkan efek beragun aset surat partisipasi (EBA-SP) Rp 1,72 triliun


Selasa, 26 November 2019 / 11:48 WIB
SMF dan BTN menawarkan efek beragun aset surat partisipasi (EBA-SP) Rp 1,72 triliun
ILUSTRASI. SMF dan Bank BTN catatkan EBA-SP SMF-BTN04 senilai Rp 2 triliun di Bursa Efek Indonesia, Jumat (9/3). EBA-SP SMF dan BTN ini menawarkan bunga hingga 8,75% per tahun.


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Multigriya Finansial merampungkan penawaran umum Efek Beragun Aset Berbentuk Surat Partisipasi Sarana Multigriya Finansial - Bank Tabungan Negara Nomor 05 Kelas A (EBA-SP SMF-BTN05) Kelas A dengan jumlah pokok Rp 1,72 triliun.

EBA-SP ini terdiri dari dua kelas, yakni kelas A1 dan A2. Pada kelas A1, SMF-BTN menawarkan jumlah pokok Rp 574 miliar. EBA yang akan jatuh tempo pada 7 Mei 2032 ini menawarkan tingkat bunga tetap 8,50% per tahun.

EBA-SP kelas A2 memiliki jumlah pokok Rp 1,14 triliun dengan tingkat bunga 8,75%. Berdasarkan pengumuman Kustodian Sentral Efek Indonesia, Senin (25/11), kelas A2 akan jatuh tempo pada 7 Mei 2032.

Baca Juga: SMF menerbitkan surat berharga komersial (SBK) senilai Rp 120 miliar

SMF dan BTN telah menyelesaikan penawaran pada Senin (25/11). Hari ini adalah tanggal penjatahan EBA-SP. Kemudian, distribusi EBA secara elektronik pada 27 November. SMF dan BTN akan mencatatkan instrumen ini di Bursa Efek Indonesia pada 28 November 2019.

Agen penjual EBA-SP ini adalah BCA Sekuritas, BNI Sekuritas, CIMB Sekuritas, Danareksa Sekuritas, dan Mandiri Sekuritas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×