kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Gagal bayar kupon, rating utang BTEL dipangkas


Jumat, 30 Mei 2014 / 15:25 WIB
Gagal bayar kupon, rating utang BTEL dipangkas
ILUSTRASI. Petugas melayani wajib pajak di salah satu kantor pelayanan pajak pratama di Jakarta, Selasa (30/8/2022). Menteri Keuangan Sri Mulyani indrawati memprediksi penerimaan per KONTAN/Fransiskus Simbolon


Reporter: Cindy Silviana Sukma | Editor: Edy Can


JAKARTA. Perusahaan pemeringkat rating kredit Fitch Ratings kembali memangkas peringkat utang PT Bakrie Telecom Tbk (BTEL). Kali ini, peringkat utang BTEL melorot dari C ke restricted default (RD).

Dalam siaran persnya, Jumat (30/5), Fitch menyatakan anak usaha Bakrie Grup iniĀ  telah gagal membayar kupon obligasi sejak November 2013 lalu. Menurut Fitch, perseroan tak membuat pembayaran kupon berikutnya dan tak memberi pengumuman publik tentang progres dari perombakan dengan kreditur.

BTEL kini tertekan pada utang yang tak mampu dibayar dan menyebabkan kerugian yang signifikan bagi pemegang obligasi sebesar US$ 380 juta.

Asal tahu saja, rating RD diberikan ketika perusahaan yang dinilai telah gagal pada isu spesifik atau klasifikasi obligasinya tetapi terus memenuhi kewajiban pembayaran pada isu lainnya pada waktu yang tepat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×