Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Aksi pembelian saham PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) Kembali dilancarkan oleh Direksi TPIA. Kali ini, pembelian dilakukan oleh Presiden Direktur TPIA Erwin Ciputra.
Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Kamis (21/12), Erwin Ciputra membeli total 400.000 saham perusahaan produsen bahan kimia ini. Pembelian dilakukan Erwin dalam harga yang berbeda dengan jumlah masing-masing saham yang dibeli sebesar 200.000 saham.
Pembelian pertama dilakukan pada 18 Desember 2023 sebanyak 200.000 saham dengan harga Rp 4.650 per saham. Total nilai pembelian ini sebesar Rp 930 juta.
Baca Juga: Chandra Asri (TPIA) & Inalum Kerjasama Pasokan dan Investasi Ekosistem EV
Kedua, pembelian yang juga dilakukan 18 Desember 2023 sebanyak 200.000 saham dengan harga yang lebih tinggi, yakni Rp 4.600 per saham. Total nilai pembelian ini sebesar Rp 932 juta.
Dus, jika ditotal, Erwin merogoh kocek setidaknya Rp 1,86 miliar dalam pembelian ini. Dengan pembelian ini, kepemilikan Erwin di TPIA bertambah menjadi 137,73 juta atau setara 0,16% dari jumlah saham TPIA saat ini.
Pembelian dilakukan untuk investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung.
Erwin cukup rutin mengakumulasi saham TPIA. Sebelumnya, pada 26 September 2023, Erwin juga membeli 400.000 saham TPIA. Lalu, pada 21 September 2023, Erwin melaporkan telah membeli 462.000 saham anak Perusahaan PT Barito Pacific Tbk (BRPT) ini.
Kemudian, pada awal September 2023, Erwin juga memborong 4,28 juta saham TPIA. Sama seperti pembelian terakhir, pembelian ini juga ditujukan untuk investasi dengan status kepemilikan saham secara langsung.
Asal tahu, saat ini TPIA sedang gencar mengembangkan bisnis di luar segmen petrokimia. Salah satu segmen yang digenjot TPIA adalah infrastruktur.
Baca Juga: Chandra Asri (TPIA) & Inalum Kerjasama Pasokan dan Investasi Ekosistem EV
TPIA baru saja mendapat suntikan investasi sebesar US$ 194 juta dari Electric Generating Public Company Limited atau EGCO Group (EGCO). Atas investasi ini, produsen energi independen yang berbasis di Thailand tersebut akan memiliki 30% saham di anak perusahaan Chandra Asri Group, yakni PT Chandra Daya Investasi (CDI).
Sementara itu, TPIA akan terus mempertahankan mayoritas saham sebesar 70% di Chandra Daya Investasi.
Dana bersih yang diperoleh akan digunakan untuk pengembangan bisnis infrastruktur Chandra Asri Group, yang meliputi energi, air, dan fasilitas pelabuhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
