kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.940.000   8.000   0,41%
  • USD/IDR 16.353   32,00   0,20%
  • IDX 7.909   3,27   0,04%
  • KOMPAS100 1.106   -3,67   -0,33%
  • LQ45 815   -2,91   -0,36%
  • ISSI 266   -0,09   -0,03%
  • IDX30 422   -1,80   -0,42%
  • IDXHIDIV20 492   -0,21   -0,04%
  • IDX80 123   -0,48   -0,39%
  • IDXV30 132   -0,60   -0,46%
  • IDXQ30 137   -0,54   -0,40%

Emiten Konsumer dan Ritel Milik Grup Salim Mayoritas Menguat di Kuartal I-2025


Rabu, 07 Mei 2025 / 22:50 WIB
Emiten Konsumer dan Ritel Milik Grup Salim Mayoritas Menguat di Kuartal I-2025
ILUSTRASI. Stan Indofood saat pameran THAIFEX-World of Food Asia. Sebagian besar emiten konsumer dan ritel milik Grup Salim berhasil membukukan kinerja solid pada kuartal I-2025.


Reporter: Rashif Usman | Editor: Noverius Laoli

Dari sisi pendapatan, ICBP berhasil mencatatkan kinerja sesuai dengan ekspektasi analis dan konsensus, dengan realisasi sebesar 26% dari target tahunan.

Namun, pertumbuhan penjualan tahunan hanya sebesar 1,3%pada kuartal I-2025, lebih rendah dari panduan perusahaan yang menargetkan 7%-9% yoy. Perlambatan ini disebabkan oleh lemahnya penjualan domestik yang hanya naik 0,5% yoy.

"Hal ini dipengaruhi oleh pembatasan mobilitas pada akhir Maret dan awal April, yang memengaruhi pengiriman truk, dan penyesuaian harga mi yang dampaknya akan terlihat penuh pada kuartal II-2025," ujar Putu dalam risetnya, Kamis (2/5) lalu.

Baca Juga: LPKR Berhasil Cetak Laba Bersih Rp 169,46 Miliar per Kuartal I 2025

Sementara itu, Putu juga menerangkan pertumbuhan laba untuk INDF ditopang oleh pengendalian beban operasional yang stabil dan peningkatan pendapatan lain-lain

Dari sisi pendapatan, INDF pada kuartal I-2025 mencatatkan pertumbuhan moderat sebesar 2,48% yoy, sejalan dengan perkiraan analis yang mencapai 25% dari target tahun 2025 dan sedikit melampaui konsensus yang berada di angka 27%.

"Segmen Consumer Branded Products (CBP), sebagai kontributor terbesar sekitar 63% dari total penjualan, hanya mencatatkan pertumbuhan 2,1% YoY," tulisnya.

Baca Juga: Rukun Raharja Cetak Pendapatan US$ 66,09 Juta pada Kuartal I-2025

Untuk rekomendasi saham, Putu menyarankan buy saham IBCP dan INDF dengan target harga masing-masing Rp 13.000 dan Rp 8.300 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×