Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) akan segera kedatangan dua emiten anyar bulan ini. Adalah PT Sunindo Adipersada Tbk dengan kode saham TOYS dan PT Sumber Global Energy Tbk dengan kode saham SGER.
TOYS akan resmi melantai di BEI pada Kamis (6/8), sementara SGER akan secara resmi mencatatkan sahamnya di BEI pada Senin (10/8) mendatang.
Sunindo Adiperkasa merupakan produsen boneka yang berbasis di Bogor. Dalam initial public offering (IPO), Sunindo melepas 425 juta saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp 100 dari setiap saham dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Harga saham yang ditawarkan dan dipatok kepada masyarakat sebesar Rp 350 per saham. Sehingga, Sunindo akan meraup dana segar hingga Rp148,75 miliar dari aksi korporasi ini.
Baca Juga: Sunindo Adipersada (TOYS) menggelar IPO dengan target dana Rp 148,75 miliar
Bersamaan dengan penerbitan saham, perusahaan yang sudah berusia lebih dari 29 tahun itu juga menawarkan 170 juta waran seri I yang menyertai penawaran saham. Jumlah ini mewakili 16,83% dari total jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh.
Nantinya, setiap pemegang 100 saham baru berhak memperoleh 40 waran seri I. Sementara setiap satu waran seri I memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli satu saham baru yang dikeluarkan dalam portepel.
Mengutip prospektus dari laman BEI, Sunindo akan menggunakan seluruh dana IPO untuk modal kerja. Modal kerja tersebut akan digunakan untuk biaya pembelian bahan baku, biaya produksi, serta untuk biaya operasional. Sedangkan dana yang diperoleh dari pelaksanaan waran seri I akan digunakan seluruhnya untuk modal kerja.
Baca Juga: Realisasi penjualan Sunindo Adipersada pada kuartal II 2020 masih sesuai target
Sumber Global Energy merupakan perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan komoditas energi khususnya batubara. Sumber Global Energy melepas 500 juta saham baru yang merupakan saham biasa atas nama dengan nilai nominal Rp 50 per saham.
Adapun Sumber Global Energy membanderol harga penawaran saham di harga Rp 108 per saham. Dus, Sumber Global Energy berpotensi meraup Rp 54 miliar dari hasil penawaran umum perdana ini.
Selain menerbitkan saham perdana, Sumber Global Energy juga menawarkan waran seri I sebanyak 400 juta saham mewakili 34,36% dari total saham ditempatkan dan disetor penuh. Nantinya setiap pemegang 5 saham IPO akan mendapat 4 waran seri I.
Baca Juga: Sumber Global Energy berencana IPO dengan target dana Rp 54 miliar
Setiap waran bisa mendapat hak atas satu saham baru di harga Rp 125 per saham. Sehingga total seluruh hasil pelaksanaan waran seri I sebesar Rp 50 miliar. Berdasarkan keterbukaan KSEI, masa periode pelaksanaan waran seri I pada 10 Februari 2021-9 Agustus 2023.
Mengutip prospektus, hasil dari penawaran umum perdana ini akan digunakan untuk dua kepentingan. Yang pertama, sebesar Rp 45 miliar akan digunakan sebagai modal kerja guna memenuhi kontrak pengadaan batubara yang telah berjalan.
Sementara sisanya akan digunakan sebagai modal kerja di entitas perusahaan anak tidak langsung, yakni PT Suryamica dalam bentuk pinjaman. Pinjaman ini akan digunakan oleh Suryamica sebagai dana riset dan pengembangan energi baru dan terbarukan serta proses ekstraksi dan oksidasi mineral logam tanah jarang (rare earth oxide extraction).
Baca Juga: BEI tengah mematangkan klasifikasi industri baru, akan dirilis Januari 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News