kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Dua catatan APEI soal perdagangan bursa


Jumat, 07 September 2012 / 18:18 WIB
Dua catatan APEI soal perdagangan bursa
ILUSTRASI. Berikut cara klaim kode redeem FF terbaru Juli 2021, bisa Anda coba sekarang juga!


Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Djumyati P.

JAKARTA. Asosiasi Perusahaan Efek Indonesia (APEI) memberikan dua catatan penting atas gangguan sistem perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang terjadi bulan lalu.

Pertama, standar operasional procedure (SOP) terkait tindakan tanggap darurat apabila terjadi gangguan harus lebih cepat dilakukan sehingga disaster recovery centre (DRC) dapat dinyalakan lebih awal.

"Dengan begitu, sistem Business Continuity Plan (BCP) yang dimiliki anggota bisa langsung jalan," kata Ketua APEI Lily Widjaja, Jumat (7/9).

Kedua, informasi kepada anggota bursa (AB) bila indikasi gangguan sudah terdeteksi, dapat disampaikan lebih cepat serta dalam waktu bersamaan.

"Kalau yang kemarin kan, sudah close (tutup perdagangan) dulu baru tahu. Pengumumannya juga harus menyebar, seragam kepada semua yang membutuhkan," ungkap Lily.

Ia menambahkan, sampai saat ini belum ada anggota APEI yang menyampaikan secara resmi klaim karena gangguan perdagangan tersebut.

Sekadar mengingatkan, pada 27 Agustus 2012 BEI mengalami kendala pada sistem remote trading utama dan menyebabkan koneksi data feed dari DRC dari/ke BEI maupun Anggota Bursa mati. Akibatnya, jam perdagangan saat itu lebih singkat dari biasanya. Selain itu, nilai transaksi harian pun menyusut dari yang biasanya Rp 4 triliun - 5 triliun menjadi Rp 1 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×