kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

Dibayangi Kelebihan Pasokan. Harga Minyak Diprediksi Cukup Sulit Rebound


Minggu, 04 Agustus 2024 / 19:08 WIB
Dibayangi Kelebihan Pasokan. Harga Minyak Diprediksi Cukup Sulit Rebound
ILUSTRASI. Pekerja melakukan pengecekan pompa angguk yang beroperasi di Lapangan Duri, yang merupakan salah satu lapangan injeksi uap terbesar di dunia di Blok Rokan, Riau, Jumat (19/8/2022). PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) yang telah setahun mengelola Blok Rokan berhasil mencatatkan tingkat produksi rata-rata sekitar 162 ribu BOPD (barel minyak per hari) bulan berjalan, jauh lebih baik dibandingkan prediksi sebesar 142 ribu BOPD jika tidak melakukan kegiatan masif dan agresif serta lebih tinggi daripada angka produksi saat alih kelola sebesar 158,5 ribu BOPD, dan juga berhasil memperpendek waktu pengeboran hingga produksi awal atau Put On Production (POP) dari 15-22 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Sumatra Light Oil (SLO) dan dari 35-40 hari menjadi 15 hari untuk area operasi Heavy Oil (HO). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak melemah pada Jumat (2/8). Lemahnya data ekonomi Amerika Serikat (AS) dan China menekan harga minyak.

Berdasarkan data Trading Economics, harga minyak WTI turun 3,66% ke US$ 73,52 per barel. Sementara minyak Brent merosot 3,41% ke US$ 76,81 per barel.

Pengamat Komoditas dan Mata Uang, Lukman Leong menuturkan bahwa harga minyak mentah dunia tertekan oleh kekhawatiran ekonomi dunia yang melambat. "Ini menyusul serentetan data ekonomi AS dan China yang sangat lemah akhir-akhir ini," ujarnya kepada Kontan.co.id, Minggu (4/8).

Baca Juga: Harga Minyak Mentah Ditutup pada Level Terendah dalam 8 Bulan Jumat (2/8)

Menurutnya, harga minyak sangat berat untuk rebound, terlebih sempat ada rencana OPEC+ untuk mengurangi sebagian pemangkasan produksi. Meski begitu, Lukman berpandangan bahwa tanpa mengurangi pemangkasan produksi, tekanan pada harga minyak masih akan berlangsung seiring proyeksi akan terjadinya surplus tahun depan.

"Satu-satunya sentimen yang mungkin akan mendukung harga adalah eskalasi di Timur Tengah," katanya.

Dus, harga minyak mentah dunia diperkirakan akan berkisar US$ 70 per barel di kuartal III dan US$ 65 per barel pada akhir tahun. Namun apabila OPEC+ mengurangi pemangkasan, harga berpotensi ke bawah US$ 60 per barel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×