kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.797   -2,00   -0,01%
  • IDX 7.460   -19,91   -0,27%
  • KOMPAS100 1.153   -1,43   -0,12%
  • LQ45 914   0,41   0,05%
  • ISSI 225   -1,12   -0,49%
  • IDX30 472   0,95   0,20%
  • IDXHIDIV20 569   1,36   0,24%
  • IDX80 132   0,02   0,01%
  • IDXV30 140   0,92   0,66%
  • IDXQ30 157   0,24   0,16%

Di akhir transaksi, sinyal Wall Street masih merah


Kamis, 13 Maret 2014 / 04:48 WIB
Di akhir transaksi, sinyal Wall Street masih merah
ILUSTRASI. Jadwal SIM Keliling Jakarta Hari Ini 26/10/2022, Biaya Perpanjang SIM C Rp 75.000


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

NEW YORK. Setelah jatuh dari level rekor, kemarin (12/3) malam Wall Street akhirnya berhasil naik. Mengutip data Bloomberg, pada pukul 16.00 waktu New York, indeks S&P 500 naik kurang dari 0,1% menjadi 1.868. Padahal pada sesi sebelumnya, indeks acuan di kawasan AS ini sempat melorot 0,7% pada sesi pagi.

Sedangkan indeks Dow Jones Industrial Average turun 0,1% menjadi 116.340,08. Transaksi tadi malam melibatkan sekitar 6,4 miliar saham. Angka tersbeut 3% lebih rendah dari volume rata-rata transaksi tiga bulanan.

Pergerakan sejumlah saham turut mempengaruhi bursa AS. Beberapa di antaranya yakni: Newmont Mining Corp dan Barrick Gold Corp yang naik lebih dari 2,6%, EPL Oil & Gas Inc yang melejit hingga 29%, dan Herbalife Ltd turun 7,4%.

Penurunan tipis bursa AS terjadi setelah investor memfokuskan pada perkembangan terbaru di Ukraina. Sebaliknya, investor juga tampak bearish terhadap prospek pertumbuhan ekonomi global.

"Kami melihat terjadinya aksi jual terhadap aset-aset akibat kecemasan dari faktor China dan ekspansi wilayah oleh Rusia," jelas Walter "Bucky" Hellwig dari BB&T Wealth Management di Birningham, Alabama.

Catatan saja, pada Selasa (11/3) lalu, indeks S&P 500 turun 0,5% seiring anjloknya saham-saham berbasis komoditas.   

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×