Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. PT Danareksa Investment Management (DIM) mengadakan kegiatan sosialisasi dan edukasi terkait investasi pada instrumen syariah, khususnya reksadana syariah. Acara ini dihadiri sekitar 100 orang nasabah perorangan.
“Saat ini, industri investasi reksadana syariah masih bisa dibilang belum besar. Oleh karenanya, kami selaku manajer investasi pengelola reksadana syariah merasa perlu membesarkan industri ini. Edukasi kepada nasabah dan calon nasabah merupakan salah satu cara yang kami lakukan,” ujar Prihatmo Hari Mulyanto, Direktur Utama Danareksa Investment Management melalui rilis yang diterima KONTAN, Jumat (22/8).
Hadir sebagai pembicara dalam acara sosialisasi dan edukasi tersebut, Muhammad Tourif, Deputi Direktur Direktorat Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan dan Adhiwarman Karim selaku praktisi ekonomi syariah.
Danareksa Investment Management adalah manajer investasi pertama yang mengeluarkan reksadana syariah pada tahun 1997 di Indonesia. Saat ini, perseroan mengelola dua eksa dana syariah berjenis campuran dan indeks, yaitu Danareksa Syariah Berimbang dengan dana kelolaan sekitar Rp 118 miliar dan Danareksa Indeks Syariah dengan dana kelolaan sebesar Rp 143 miliar. Perseroan berencana menerbitkan produk reksa dana baru berjenis saham dalam waktu dekat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News